Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Try This!

Sensasi Baru Kuliner Nagoya, “Kare Nikomi Udon” Gagasan Sebuah Kedai Tua

Kompas.com - 09/12/2018, 21:50 WIB

OhayoJepang - Jika berkunjung ke Nagoya, sempatkan diri mampir ke kedai Syachi Ichi. Konsep kedai ini digagas oleh Yamamoto Honten, salah satu kedai tua di Nagoya yang terkenal dengan hidangan Miso Nikomi Udon. Hidangan ini berupa udon yang direbus dengan bumbu miso, sejenis tauco khas Jepang.

Berbeda dengan Yamamoto Honten, kedai Syachi Ichi menyajikan menu berbahan “kare (kari ala Jepang) yang disebut sebagai makanan rakyat bagi orang Jepang. Bahan diolah sedemikian rupa dengan tidak meninggalkan keunggulan Miso Nikomi Udon yang renyah dan nikmat disantap selagi panas. Hasilnya, melahirkan rasa baru yang akrab di lidah siapapun.

Dalam artikel kali ini, penulis akan memperkenalkan sensasi baru Nagoya Meshi (sebutan untuk kuliner khas Nagoya), Kare Nikomi Udon” atau udon yang direbus dengan bumbu kari, yang begitu mengagetkan bahkan bagi orang asli Nagoya sekali pun!  

Hidangan Kare Nikomi Udon dan telur mentah bisa dibeli dengan harga 820 yen. Topping yang dipakai di hidangan ini antara lain aburaage (sejenis tahu goreng), daun bawang, dan kamaboko (sejenis olahan ikan berbentuk semi silinder). Agar semakin nikmat, tambahkan nasi di dalamnya.

Memulai bisnis sebagai kedai khusus Kare Nikomi Udon pada tahun 2013

kedai Syachi Ichi
kedai Syachi Ichi

Akses ke kedai ini sangat mudah karena lokasinya tepat di depan pintu keluar nomor 1 Stasiun Fushimi. Dinding bangunannya terbuat dari batu bata.

Kare Nikomi Udon mulai dikembangkan pada saat Yamamotoya Honten sedang mencoba mencari ide untuk menciptakan menu baru yang berasal dari Miso Nikomi Udon. Waktu yang diperlukan hingga menemukan perbandingan campuran bumbu yang pas dengan Nikomi Udon sekitar 2 tahun.

Gyusuji (daging gurat sapi) (1280 yen). Kelezatan rasa asli dari gyusuji meresap kuat di kare dan lembut di mulut.
Gyusuji (daging gurat sapi) (1280 yen). Kelezatan rasa asli dari gyusuji meresap kuat di kare dan lembut di mulut.

Setelah melewati sejumlah percobaan, akhirnya kedai ini dibuka pada tahun 2013 sebagai bagian dari grup restoran dengan kedai penggagasnya. Nama kedai diambil dari kata syachi, ikan simbol kota Nagoya berwarna emas dan ichi yang menggambarkan pasar yang ramai.

Perhatikan perpaduan yang terjadi saat perebusan kaldu ala Jepang dan kare

Kare yang kaya akan bumbu dimasukkan ke dalam rebusan kaldu yang mendidih.
Kare yang kaya akan bumbu dimasukkan ke dalam rebusan kaldu yang mendidih.

Sebuah menu yang dibuat dengan penuh ketelatenan oleh koki profesional pembuat Miso Nikomi Udon. Hal yang membuat penasaran adalah bagaimana cara membuat sup dengan perpaduan antara kaldu ala Jepang dan kare. Kaldu yang terbuat dari bahan dasar muroaji (sejenis ikan layang) dan sodakatsuo (sejenis ikan cakalang) memiliki rasa yang cukup kuat.

Halaman:
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.