Pindah ke luar negeri untuk waktu yang lama, bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi orang dengan kondisi medis tertentu.
Salah satu kekhawatiran terbesar adalah cara memastikan perawatan dan pengobatan tetap berlanjut, terutama jika membutuhkan pemeriksaan rutin dan obat khusus.
Saya sendiri mengalami hal ini ketika harus pindah ke Jepang untuk bekerja, sementara pada saat yang sama, saya memiliki kondisi mata yang memerlukan perawatan berkala.
Saya melakukan berbagai persiapan, termasuk berkoordinasi dengan dokter di Indonesia, agar tetap bisa mendapatkan pengobatan yang saya butuhkan.
Dari pengalaman ini, saya belajar banyak tentang cara mengelola kebutuhan medis saat tinggal di luar negeri.
Baca juga:
Sebelum berangkat, saya berkonsultasi dengan dokter di Indonesia mengenai kondisi mata saya.
Saya meminta resep yang bisa digunakan di Jepang karena tidak tahu kapan bisa kembali ke Indonesia.
Dengan langkah ini, saya merasa lebih tenang karena tahu saya tetap bisa mendapatkan pengobatan yang sesuai.
Beruntungnya, dokter saya memiliki koneksi dengan seorang spesialis mata di Jepang dan merekomendasikan saya ke dokter yang terpercaya di sana.
Ia juga menyiapkan surat rekomendasi yang menjelaskan kondisi saya secara rinci.
Surat ini sangat membantu saat berkonsultasi dengan dokter di Jepang karena mempermudah komunikasi, khususnya dalam menjelaskan riwayat kesehatan saya tanpa kendala bahasa.
Salah satu tantangan terbesar bagi ekspatriat di Jepang adalah menemukan dokter yang bisa berkomunikasi dalam bahasa asing.
Ada beberapa sumber yang bisa membantu dalam hal ini:
JNTO menyediakan daftar rumah sakit dan klinik dengan layanan multibahasa.
Kita bisa mencari fasilitas medis berdasarkan wilayah dan bahasa yang tersedia.
Kunjungi Halaman JNTO Medical Assitance Page
AMDA menawarkan layanan penerjemahan telepon gratis untuk konsultasi medis dalam berbagai bahasa, termasuk Inggris, Mandarin, Korea, dan Indonesia.
Mereka juga menyediakan informasi tentang rumah sakit dan klinik dengan layanan multibahasa.
JHI adalah organisasi swasta yang membantu warga asing di Jepang menemukan dokter yang bisa berbahasa Inggris serta membantu dalam pengaturan janji medis.
Dengan memanfaatkan sumber-sumber ini, kita bisa menemukan dokter yang memahami bahasa kita.
Kita jadi lebih mudah menyampaikan kebutuhan medis dengan jelas.
Selain mendapatkan resep dan surat rekomendasi, dokter saya juga memastikan bahwa obat yang saya gunakan tersedia di Jepang.
Hal ini sangat penting karena tidak semua obat yang ada di Indonesia bisa ditemukan di negara lain.
Dengan persiapan ini, saya tidak perlu repot mencari alternatif obat atau beradaptasi dengan obat baru yang mungkin memiliki efek berbeda.
Dari pengalaman ini, saya menyadari bahwa mempersiapkan segala hal terkait kesehatan sebelum pindah ke luar negeri sangatlah penting.
Jika memiliki kondisi medis tertentu, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Mendapatkan resep yang berlaku di negara tujuan serta dokumen pendukung seperti surat rekomendasi bisa menghemat banyak waktu dan mengurangi stres.
Hal ini juga memastikan bahwa kita tetap bisa mendapatkan perawatan yang sesuai tanpa kendala.
Mengelola kondisi medis saat tinggal di luar negeri memang memerlukan perencanaan matang dan komunikasi yang baik dengan tenaga medis.
Pengalaman saya dalam mendapatkan resep yang bisa digunakan di Jepang, ditambah dengan surat rekomendasi dari dokter di Indonesia dan kepastian ketersediaan obat, sangat membantu dalam proses adaptasi di Jepang.
Bagi siapa pun yang menghadapi situasi serupa, saya sangat menyarankan untuk melakukan persiapan sebelum berangkat.
Langkah sederhana seperti mendapatkan resep yang berlaku, mencari dokter yang bisa berbahasa asing, serta memastikan ketersediaan obat bisa membuat perbedaan besar dalam menjaga kesehatan.
Dengan persiapan yang tepat, kita bisa menjalani hidup di luar negeri dengan lebih percaya diri, tanpa khawatir soal kesehatan.
Ulasan di atas disampaikan oleh Axel, WNI yang kerja di Tokyo. Ia hobi bernyanyi, mendengarkan musik, dan berjalan-jalan di sekitar kota.
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (Desember 2024)
View this post on Instagram