Koishikawa Korakuen memiliki rumah teh (tea house) bernama Kantoku-tei yang didrikian pada periode Kyoho lalu dibangun ulang pada 1982.
Alamat | 1-6-6 Koraku, Bunkyo-ku |
Tiket masuk |
|
Akses |
|
Situs | https://www.tokyo-park.or.jp/park/koishikawakorakuen/ |
Taman Rikugien didirikan pada periode Edo kemudian dibuka untuk umum pada 16 Oktober 1938 setelah taman ini disumbangkan kepada pemerintah Tokyo.
Taman Rikugien memiliki rumah teh Gishun-tei dan ruang pertemuan Shinsen-tei yang dapat disewa oleh pengunjung.
Alamat | 6-16-3 Honkomagome, Bunyo-ku |
Tiket masuk |
|
Akses |
|
Situs | https://www.tokyo-park.or.jp/park/rikugien/ |
Taman Kyu-Furukawa dilengkapi dengan taman tradisional Jepang, taman bergaya Barat, rumah bergaya Barat, kolam, sampai air terjun.
Selain taman bunga dan museum, kamu juga dapat menemukan beberapa pemandangan lain di tempat ini.
Misalnya Karataki yaitu air terjun kering yang didirikan dari batu untuk membuat penampilan seakan-akan ada air yang mengalir. Selan itu ada juga Otaki yaitu air terjun dengan air asli.
Alamat | 1-27-39 Nishigahara, Kita-ku, Tokyo 114-0024 |
Jam buka | 09.00-17.00 waktu setempat (terakhir masuk 16.30) |
Tiket masuk |
|
Akses |
|
Situs | https://www.tokyo-park.or.jp/teien/en/kyu-furukawa/index.html |
Baca juga: 2 Taman Tradisional Jepang dengan Bangunan Gaya Barat di Tokyo
Taman ini memiliki bangunan gaya Barat yang dibuat oleh Josiah Condor, sedangkan bangunan bergaya tradisional Jepang dibuat oleh Ookawa Kijuro.
Taman Kyu-Iwasaki-tei memiliki taman dengan berbagai macam bunga, seperti bunga sakura, ginkgo, maple jepang, dan cedar himalaya.
Alamat | 1-3-45, Ike-no-hata, Kita-ku, Tokyo 110-0008 |
Jam buka | 09.00-17.00 waktu setempat (terakhir masuk 16.30) |
Tiket masuk |
|
Akses |
|
Situs | https://www.tokyo-park.or.jp/teien/en/kyu-iwasaki/index.html |
View this post on Instagram