Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Cerita WNI Jalani Ramadhan di Jepang, ke Masjid Harus Naik Kereta

Kompas.com - 28/Mar/2024, 20:45 WIB
Pemandangan Osaka Tower dari distrik Shinsekai
Lihat Foto
Pemandangan Osaka Tower dari distrik Shinsekai

OhayoJepang - Bulan Ramadhan tak hanya terasa di Indonesia saja, di Jepang, warga Indonesia juga menjalani bulan suci.

Salah satunya adalah WNI bernama Muhammad Husni Thamrin yang menjalani bulan Ramadhan di Osaka, Jepang.

Husni bercerita bagaimana bulan Ramadhan ini ia jalani di Negeri Sakura.

“Di Osaka baru pertama kali, karena saya baru pindah di Osaka. Jadi nanti tahun ini akan Lebaran di Osaka,” ujarnya melalui pertemuan daring dengan Ohayo Jepang, belum lama ini.

Terkait puasa yang dijalaninya, Husni mengatakan bahwa kebanyakan rekan kerjanya tak tahu jika ia sedang berpuasa.

“Paling ditanya, kok enggak makan. Kalau dijawab, apa itu? Terus mereka tanya, puasa itu apa? Karena agama Islam perintah Tuhan,” katanya.

“Responnya macam-macam, ada yang sudah cukup, ada yang perlu dijelaskan,” imbuhnya.

Di Osaka, Husni dan keluarga juga mengikuti serangkaian kegiatan umat muslim lainnya yang diadakan di Osaka. Seperti pengajian, shalat berjamaah dan lain sebagainya.

Namun ia harus menyisihkan lebih banyak waktu lantaran jarak masjid dan rumahnya yang harus ditempuh dengan kereta.

“Kalau Masjid Indonesia ada di pusat kita di daerah Shinsekai, Osaka. Setiap Sabtu ada seperti pesantren gitu. Kalau dari tempat saya sekitar 1,5 jam naik kereta,” katanya.

Halaman:
Editor : Dian Reinis Kumampung

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Close Ads