Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Kerja di Jepang: Apa itu Tradisi Bonenkai dan Shinnenkai?

Kompas.com - 26/Dec/2019, 21:12 WIB
Tradisi minum di Jepang.
Lihat Foto
Tradisi minum di Jepang.

Suatu perusahaan bisa saja mengadakan kedua tradisi ini atau hanya salah satunya saja sesuai dengan kebijakannya masing-masing. Skala penyelenggaraan kedua acara minum-minum ini pun bervariasi. 

Di perusahaan, bisa saja acara ini diadakan per divisi, per lantai, per angkatan masuk atau bahkan perusahaan secara keseluruhan. Jadi tidak heran kalau kamu menerima banyak undangan bonenkai ataupun shinnenkai pada periode ini.

Karyawan baru biasanya diminta untuk menjadi koordinator atau Kanji (幹事) dalam bahasa Jepang. Sebagai koordinator mereka harus memastikan bahwa acara berjalan dengan lancar, mulai dari mencari restoran dan memilih menu makanan dan minuman, sampai mengecek jumlah minuman peserta lain agar saat minuman orang tersebut habis, minuman baru sudah dipesan atau sudah tersedia di meja. 

Selain itu, dia juga mungkin akan diminta menyediakan game kecil untuk memeriahkan acara.      

Apa makna di balik Bonenkai dan Shinnenkai?

Meskipun kesannya kedua acara ini tidak berbeda dengan nomikai biasanya, tetapi sebenarnya keduanya memiliki makna yang dalam.

Bonenkai diadakan dengan tujuan untuk melupakan semua kesulitan yang dihadapi di tahun tersebut dan rasa terima kasih atas kerja keras dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi pada tahun tersebut. Hal ini ditunjukkan agar kita bisa menghadapi tahun yang baru dengan hati yang baru. 

Di lain pihak, shinnenkai diadakan untuk mendoakan kesuksesan perusahaan itu pada tahun tersebut. Banyak perusahaan yang menggunakan kesempatan ini untuk mengumumkan bisnis atau peraturan baru yang akan diterapkan oleh perusahaan pada tahun fiskal berikutnya. 

Jadi, sebaiknya kamu mengikuti kedua acara ini apalagi yang diadakan oleh perusahaan meskipun kamu tidak minum.

Sebagai infromasi tambahan, ada kata-kata yang biasanya dipakai pada saat acara ini. Setelah bonenkai selesai biasanya orang akan mengucapkan "Yoi otoshi wo omukae kudasai” yang berarti saya harap kamu memiliki tahun baru yang menyenangkan, secara lisan biasanya orang Jepang memendekan kata ini dan hanya mengatakan “Yoi otoshi wo”. 

Lalu, kata yang sering digunakan saat bertemu di shinnenkai adalah "Akemashite omedetou gozaimasu” yang berarti selamat tahun baru, secara kasual kata ini bisa dipendekkan menjadi “Akemashite omedetou”.

Provided by Karaksa Media Partner (3 December 2019)

Halaman:
Editor : Wahyu adityo prodjo

Komentar

Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar dibawah ini! *S&K berlaku
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.