Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Mengenal Yakome, Nasi Sajen Sakral dalam Tradisi Pertanian Jepang

Kompas.com - 27/07/2025, 17:22 WIB

Yakome adalah hidangan tradisional yang masih lestari di Prefektur Yamanashi, Jepang.

Hidangan ini berasal dari tradisi kuno masyarakat agraris yang menghubungkan makanan dengan doa kesuburan. 

Yakome tidak hanya hadir sebagai menu khas musiman, tetapi juga menjadi simbol hubungan antara manusia, alam, dan leluhur.

Masyarakat Yamanashi menjaga tradisi ini secara turun-temurun.

Kini yakome diolah dalam berbagai bentuk modern tanpa menghilangkan makna sakral di baliknya.

Baca juga:

Awalnya Sesajen Dewa Kesuburan

Yakome berasal dari upacara Mizuguchi Matsuri, sebuah ritual pertanian sakral yang dilaksanakan pada awal musim tanam pada awal Februari. 

Dalam upacara ini, para petani di Chūhoku mengundang dewa kesuburan agar turun melalui mulut saluran irigasi yang disebut mizuguchi.

Mereka berharap dewa tersebut memberkahi sawah sepanjang musim tanam.

Pada masa lalu, petani memilih bulir padi terbaik untuk dijadikan benih, lalu menanggalkan sekam dan memanggangnya hingga harum.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.