Film Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle mencetak kesuksesan besar di Jepang.
Pada hari pertama penayangannya, 18 Juli 2025, film ini meraih penjualan tiket hampir 1,7 miliar yen (sekitar Rp 221 miliar).
Angka ini langsung menobatkannya sebagai film dengan pembukaan terbesar sepanjang sejarah box office Jepang.
Melansir Box Office Mojo, penjualan tiket Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle mengalahkan Superman di pasar lokal Jepang.
Penjualan tiket Superman di Jepang pada hari pertama tayang, 11 Juli 2025, sebesar 2,5 juta dolar Amerika (sekitar Rp 40,75 miliar).
Baca juga:
Mengutip Crunchyroll (22/7/2025), Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle mencatat total penjualan tembus 7,31 miliar yen (sekitar Rp 950,3 miliar) dari 5,16 juta tiket dalam empat hari penayangan sampai 21 Juli 2025.
Rincian penjualan tiket Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle sebagai berikut:
Bahkan, penjualan tiket Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle mengalahkan film Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Mugen Train.
Menurut Forbes (19/7/2025), film yang tayang pada Oktober 2020 itu berhasil meraih 1,2 miliar yen (sekitar Rp 156 miliar) pada hari pertama tayang.
Padahal, saat itu bioskop Jepang hanya boleh beroperasi setengah kapasitas karena pandemi Covid-19.
Sebagai catatan, nilai kurs penjualan Mugen Train pada Oktober 2020 mungkin berbeda dengan kurs saat ini. Namun, semua pencatatan resmi tetap berbasis yen.
Baca juga:
Infinity Castle adalah bagian pertama dari trilogi penutup kisah Tanjiro dan teman-temannya.
Cerita bermula ketika Muzan Kibutsuji, sang raja iblis, tiba-tiba muncul di markas Korps Pembasmi Iblis.
Situasi jadi genting dan Tanjiro bersama para Hashira segera bergerak menuju lokasi.
Tanpa disangka, mereka justru terperangkap di ruang misterius yang ternyata adalah Kastel Infinity, markas besar para iblis.
Di sinilah semua akan berpuncak. Tanjiro dan para anggota Korps Pembasmi Iblis harus menghadapi musuh-musuh terkuat dalam misi terakhir mereka.
Ini bukan hanya soal pertarungan, tetapi juga tentang persahabatan dan keteguhan hati yang sudah mereka bangun selama perjalanan.
Film ini digarap oleh sutradara Haruo Sotozaki, dengan naskah dan produksi dari studio animasi ternama, ufotable.
Ceritanya diadaptasi langsung dari manga populer karya Koyoharu Gotoge.
Perjalanan Tanjiro sendiri dimulai dari kisah penuh duka. Ia adalah seorang anak laki-laki yang kehilangan seluruh keluarganya akibat serangan iblis.
Satu-satunya yang selamat hanyalah sang adik, Nezuko, meski ia pun berubah menjadi iblis.
Demi mencari cara untuk menyembuhkan Nezuko, Tanjiro memutuskan bergabung dengan Korps Pembasmi Iblis.
Dalam petualangannya, Tanjiro tidak sendirian. Ada Zenitsu yang penakut tapi setia, serta Inosuke yang keras kepala tapi berhati hangat.
Mereka juga sempat berjuang bersama para Hashira seperti Kyojuro Rengoku di Mugen Train, Tengen Uzui di Distrik Hiburan, hingga Muichiro Tokito dan Mitsuri Kanroji di Desa Pandai Pedang.
Kini, mereka kembali bersatu untuk menghadapi pertempuran terbesar mereka di Kastel Infinity.
Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle akan tayang di bioskop Indonesia mulai 15 Agustus 2025.
Vietnam dan Kamboja juga akan mulai memutarkan film tersebut pada tanggal yang sama dengan Indonesia.
Sementara itu, Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle akan lebih dulu tayang di Malaysia, Singapura, dan Pakistan pada 14 Agustus.
Negara-negara lain seperti Filipina, Australia, Thailand, Amerika Serikat, serta beberapa negara di Eropa dan Amerika Latin, akan menyusul secara bertahap hingga akhir September 2025.
Sumber:
View this post on Instagram