Buat kamu yang baru mulai belajar bahasa Jepang, pola akhiran kata kerja seperti ~masu, ~mashita, ~masen, dan ~nai pasti sering muncul di pelajaran pertama.
Mulai dari buku Marugoto Starter (A1) keluaran Japan Foundation sampai buku ajar universitas, semua memperkenalkan pola sopan ini pada awal belajar.
Alasannya sederhana dengan pola ini, kamu bisa langsung ngobrol dengan orang asing, guru, atau pegawai toko tanpa bingung soal tingkat kesopanan.
Baca juga:
Bentuk Sopan Sekarang/Mendatang – 〜ます
Contoh: tabe masu → “Saya makan / Saya akan makan.”
Bentuk Sopan Lampau – 〜ました
Contoh: tabe mashita → “Saya sudah makan.”
Bentuk Sopan Negatif – 〜ません
Contoh: tabe masen → “Saya tidak makan.”
Bentuk Negatif Biasa – 〜ない
Contoh: tabe nai → “Saya tidak makan.” (digunakan dengan teman atau keluarga, lebih santai)
Membentuk pola ini sebenarnya cukup mudah.
Kamu hanya perlu mengambil akar kata kerja (dari bentuk kamus, buang る/う/く, dan sebagainya), lalu tambahkan akhiran yang sesuai.
Contoh: 行く (iku - pergi) → akar 行き (iki-)
行きます (ikimasu)
行きました (ikimashita)
行きません (ikimasen)
行かない (ikanai)
A: すみません、カレーを食べますか / Sumimasen, kare wo tabemasu ka?
(Maaf, kamu makan kari?)
B: はい、食べます。/ Hai, tabemasu.
(Iya, saya makan.)
A: 昨日映画を見ましたか? / Kinou eiga wo mimashita ka?
(Kemarin kamu nonton film?)
B: いいえ、見ませんでした。/ Iie, mimasendeshita.
(Tidak, saya tidak nonton.)
A: 今日学校に行かない? / Kyou gakkou ikanai?
(Hari ini nggak ke sekolah?)
B: うん、行かない。調子が悪いから。/ Un, ikanai. Choushi ga warui kara.
(Iya, nggak pergi. Lagi nggak enak badan soalnya.)
Pola sederhana seperti ini sangat berguna buat latihan langsung, baik waktu belajar sendiri di rumah, di kampus, atau bahkan sambil antre di konbini.
Dengan terbiasa memakai pola ini, kemampuan percakapanmu bakal makin terasah.
〜ません - bentuk negatif sopan. Cocok dipakai saat bicara dengan staf toko, guru, atau teman kerja baru.
〜ない - bentuk negatif biasa (santai). Umumnya dipakai dengan teman, keluarga, atau saat update media sosial.
Kalau kamu rutin mencoba satu kata kerja setiap hari, lama-lama kalimat sopan bakal terasa natural waktu ngobrol.
Setiap percakapan pun jadi lebih percaya diri. Selamat mencoba dan semoga belajar bahasa Jepang makin menyenangkan!
Sumber:
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (Juli 2025)
View this post on Instagram