Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Bencana Alam

1.500 Gempa Guncang Jepang Sejak Juni, Evakuasi Warga Masih Berlanjut

Kompas.com - 07/07/2025, 02:32 WIB

Lebih dari 1.500 gempa telah mengguncang Kepulauan Tokara di Jepang sejak 21 Juni 2025.

Melansir Kyodo News (7/7/2025), aktivitas seismik yang terus berlangsung ini mendorong evakuasi lanjutan warga ke pulau utama terdekat, Kyushu.

Pada Minggu (6/7/2025), sebanyak 46 warga dari Pulau Akuseki dan Kodakara dievakuasi dengan feri menuju Kagoshima, menurut keterangan otoritas setempat.

Ini menjadi rombongan kedua yang meninggalkan pulau setelah 13 warga Akuseki lebih dulu dievakuasi pada Jumat (4/7/2025).

Dengan evakuasi terbaru ini, sekitar 20 orang masih bertahan di Pulau Akuseki, sementara sekitar 40 orang masih berada di Pulau Kodakara.

Baca juga:

Evakuasi mulai dilakukan setelah gempa berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang wilayah tersebut pada Kamis (3/7/2025).

Guncangan itu tercatat pada level 6 bawah dalam skala intensitas seismik Jepang, yang memiliki batas maksimum di level 7.

Hingga Minggu, gempa masih terus terjadi.

Dua guncangan besar tercatat pada siang hari, masing-masing berkekuatan magnitudo 4,9 dan 5,5, yang mengguncang Pulau Akuseki tak lama setelah pukul 14.00 waktu setempat.

Keduanya tercatat pada intensitas 5 atas, meskipun tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan.

Sebagai catatan, intensitas 5 atas digambarkan sebagai kondisi ketika banyak orang mulai kesulitan untuk berjalan.

Sementara itu, gempa lain berkekuatan 4,9 juga tercatat mengguncang wilayah yang sama pada dini hari, kali ini dengan intensitas 5 bawah.

Badan Meteorologi Jepang memperingatkan bahwa gempa dengan intensitas setara 6 bawah masih mungkin terjadi dalam beberapa waktu ke depan.

Kepulauan Tokara terletak di antara Pulau Yakushima dan Amami-Oshima, tepat di sepanjang Palung Ryukyu, wilayah tempat Lempeng Laut Filipina menunjam ke bawah Lempeng Eurasia.

Meski kawasan ini dikenal aktif secara seismik, para ahli menyebut kondisi kali ini cukup tidak biasa.

Umumnya, gempa di wilayah tersebut mereda dalam waktu sekitar 10 hari. Namun, hingga kini aktivitasnya masih terus berlanjut.

© Kyodo News

          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.