Powered by
Penantian penggemar manga horor akhirnya terbayar!
Anime The Summer Hikaru Died, adaptasi dari manga karya Mokumokuren, resmi tayang di Netflix mulai 5 Juli 2025.
Adegan awal langsung memperlihatkan Yoshiki berlari di tengah hutan malam-malam sambil membawa senter.
Ia tampak panik mencari Hikaru, tapi tidak ketemu-ketemu.
Tiba-tiba, muncul adegan Hikaru dengan salah satu matanya terluka parah.
Serial ini membawa penonton ke sebuah desa sunyi yang menyimpan banyak rahasia, melalui kisah emosional antara dua sahabat yang menghadapi kenyataan tak biasa.
Disutradarai oleh Ryohei Takeshita dan diproduksi oleh CygamesPictures, anime ini digarap dengan perhatian pada detail dan nuansa.
Pengisi suara utama adalah Chiaki Kobayashi sebagai Yoshiki Tsujinaka dan Shuichiro Umeda sebagai Indou Hikaru.
Baca juga:
Mengutip Netflix, Yoshiki dan Hikaru adalah dua remaja yang tinggal di desa kecil di Jepang. Meski berbeda sifat, mereka berteman akrab sejak kecil.
Suatu hari, Hikaru terluka parah saat mendaki gunung sendirian.
Dalam kondisi sekarat, ia bertemu makhluk gaib yang kemudian memakan tubuhnya dan menjelma menjadi dirinya.
"Hikaru" yang kembali ke desa terlihat dan terdengar seperti Hikaru, tetapi Yoshiki segera menyadari bahwa ada yang tidak beres.
Meski begitu, ia memilih untuk menyimpan rahasia tersebut dan tetap menjalani keseharian bersama makhluk itu.
Episode perdana berjudul Replacement memperlihatkan betapa beratnya pilihan Yoshiki.
Ia lebih memilih mempertahankan hubungan mereka, walau ia tahu bahwa sosok di sampingnya bukan sahabat lamanya.
Cerita ini tidak hanya berfokus pada Yoshiki dan "Hikaru". Ada banyak karakter menarik yang menambah warna dalam cerita berdasarkan situs web resmi The Summer Hikaru Died.
Yoshiki Tsujinaka: Siswa SMA yang pendiam dan sensitif. Ia sangat menyukai hewan dan serangga.
Hikaru: Makhluk penuh rasa ingin tahu yang kini mengenakan wajah sahabat Yoshiki.
Tanaka: Pria misterius yang selalu terlihat santai dan ditemani hamster kecilnya.
Rie Kurebayashi: Ibu rumah tangga yang bisa melihat hal-hal tak kasat mata dan khawatir terhadap Yoshiki.
Asako Yamagishi: Teman sekelas yang ceria, cerdas, dan bisa mendengar hal-hal yang tidak bisa didengar orang lain.
Yuta Maki: Teman sekelas berkepala plontos yang suka bercanda.
Yuki Tadokoro: Sahabat masa kecil Asako yang juga teman satu kelas Yoshiki.
Sutradara Ryohei Takeshita mengungkapkan bahwa proses membawa manga ini ke dunia animasi sangat menantang sekaligus menyenangkan.
Ia dan timnya ingin menangkap emosi halus dalam hubungan Yoshiki dan Hikaru, sekaligus mempertahankan keunikan struktur visual manganya.
Chiaki Kobayashi merasa perannya sebagai Yoshiki sangat mendalam.
Ia sempat tenggelam dalam emosi ketakutan, kenyamanan, dan kebingungan sejak proses audisi.
Sementara itu, Shuichiro Umeda menyebut memerankan Hikaru seperti menatap ke dalam kegelapan, tetapi dengan niat kuat untuk tetap terhubung dengan Yoshiki.
Anime ini diadaptasi dari manga populer terbitan KADOKAWA yang kini telah hadir dalam lima volume seperti melansir Gramedia.com.
Yoshiki mulai curiga bahwa Hikaru yang kini ada bersamanya bukan lagi manusia.
Wujudnya sama, tapi ada yang tidak biasa.
Meski diliputi rasa takut dan bingung, ia tetap memilih mendampingi sosok yang menyerupai sahabatnya itu.
Keanehan mulai terasa di sekitar desa. Warga mulai curiga, dan Yoshiki semakin tertekan.
Ia mulai bertanya pada dirinya sendiri, sampai kapan ia bisa menyembunyikan kebenaran?
Yoshiki dan "Hikaru" menyelidiki berbagai peristiwa aneh yang mulai muncul.
Ketegangan kian terasa, dan mereka harus berhadapan dengan makhluk gaib serta kebenaran yang sulit diterima.
Penelusuran membawa mereka ke perpustakaan desa.
Di sana, mereka menemukan petunjuk tentang sosok kuno bernama Nounuki-sama, makhluk misterius yang tampaknya punya hubungan erat dengan "Hikaru".
Rahasia demi rahasia mulai terungkap.
Yoshiki dan "Hikaru" menemukan sisi kelam dari sejarah desa, termasuk dosa masa lalu yang selama ini tersembunyi.
Semua temuan ini bisa mengubah segalanya bagi mereka berdua.
Sumber:
