Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Harga Beras di Jepang Naik Dua Kali Lipat, Pemerintah Janjikan Bantuan Tunai

Kompas.com - 22/06/2025, 18:42 WIB

Harga beras di Jepang melonjak hingga dua kali lipat dalam 12 bulan terakhir hingga Mei 2025. 

Kenaikan ini turut mendorong inflasi dan menambah tekanan terhadap Perdana Menteri Shigeru Ishiba menjelang pemilu penting bulan depan.

Melansir kantor berita AFP (20/6/2025), menjelang pemilu majelis tinggi, Perdana Menteri Ishiba menjanjikan bantuan tunai sebesar 20.000 yen (sekitar Rp 2,2 juta) untuk setiap warga negara.

Anak-anak akan menerima dua kali lipat dari jumlah tersebut.

Baca juga:

Data resmi menunjukkan bahwa harga beras naik 101 persen pada Mei 2025 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Pada April, kenaikan tercatat 98,4 persen, sementara pada Maret mencapai 92,5 persen.

Lonjakan harga ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gangguan rantai pasok, musim panas dan kering dua tahun lalu yang merusak panen, serta praktik penimbunan oleh sebagian pedagang.

Selain itu, aksi beli panik tahun lalu setelah peringatan pemerintah soal kemungkinan gempa besar turut memperburuk situasi.

Kenaikan harga beras ini menjadi sumber utama kemarahan publik karena menyentuh kebutuhan pokok masyarakat.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.