Powered by
Kimiko Nishimoto, nenek asal Jepang yang dikenal dengan potret diri konyol dan memiliki 400.000 pengikut di Instagram, meninggal dunia pada usia 97 tahun.
Kabar duka ini disampaikan oleh putranya, Kazutami Nishimoto, pada Kamis (12/6/2025).
Nishimoto memulai petualangannya di dunia fotografi pada usia 72 tahun.
"Kamu bisa mengambil foto tidak peduli berapa pun usiamu," ungkap Nishimoto dalam sebuah wawancara dengan AFP pada 2018.
"Di mana pun itu, di rumah, di luar, atau di tempat tidur, kamu bisa melakukannya (berfoto). Itulah hal yang menyenangkan dari kamera," tambahnya.
Melansir kantor berita AFP (12/9/2025), unggahan Nishimoto di media sosial kerap menampilkan dirinya dalam berbagai pose yang lugu dan penuh tawa.
Tak pelak, ia pun diberi julukan 'ratu selfie' oleh media Jepang.
Mulai dari gaya menunggangi sapu layaknya karakter Harry Potter hingga meniru pegulat sumo yang sedang beristirahat dan menikmati bir kelimanya.
Baca juga:
"Ibu kami selalu menciptakan karyanya dengan senyuman," tulis Kazutami Nishimoto di akun Instagram ibunya.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam.
"Kami sangat berterima kasih kepada semua orang yang mengunjungi pameran fotografinya di seluruh negeri, kepada mereka yang berbagi kata-kata penyemangat yang hangat melalui Instagram... dan kepada semua yang mendukungnya dengan hangat sepanjang perjalanannya."
Ketertarikan Nishimoto pada fotografi bermula ketika ia mengikuti kelas yang diajar oleh putranya sendiri.
Kazutami Nishimoto memang berprofesi sebagai pengajar fotografi.
"Meskipun ia mulai fotografi pada usia 72 tahun, ia diberkati dengan banyak pertemuan, yang sangat memperkaya babak ketiga kehidupannya ini," kata Kazutami.
Seiring dengan meningkatnya jumlah pengikut daring, popularitas Nishimoto pun kian meroket.
Ia sempat tampil di televisi nasional dan diwawancarai oleh sejumlah media berita besar.
Meski begitu, beberapa skenario visualnya yang terbilang eksentrik juga sempat memicu kesalahpahaman.
Ia pernah berpose terbungkus kantong sampah seolah-olah dibuang.
Foto itu menuai kritik dari sebagian orang yang tidak mengetahui bahwa Nishimoto adalah pembuat konsep itu.
"Bukan berarti ide-ide itu tiba-tiba muncul di kepala saya, tetapi ke mana pun saya pergi, saya memikirkan akan menyenangkan mengenakan kostum apa di tempat itu," ujar Nishimoto pada 2018 menanggapi kritikan itu.
View this post on Instagram
