Jibun-choco adalah cokelat yang dibeli untuk dinikmati sendiri, mencerminkan konsep self-love dan apresiasi terhadap diri sendiri.
Pada 1970-an, perusahaan permen di Fukuoka, Ishimuramanseido, melihat peluang bisnis dari meningkatnya penjualan cokelat saat Hari Valentine.
Mereka mencoba memperkenalkan “Marshmallow Day” pada 14 Maret, sebagai hari balasan bagi laki-laki untuk memberikan marshmallow sebagai hadiah.
Namun, konsep ini kurang sukses karena marshmallow kurang diminati.
Sebagai gantinya, banyak orang lebih memilih membeli cokelat putih, yang akhirnya menjadi hadiah utama White Day.
Di waktu yang sama, National Confectionery Industry Association menyadari bahwa perayaan Valentine hanya menguntungkan satu pihak.
Mereka lalu menetapkan White Day sebagai hari balasan resmi, agar laki-laki juga ikut membeli hadiah.
Meskipun tidak ada aturan baku, banyak perempuan yang mengharapkan hadiah balasan dengan nilai tiga kali lipat dari apa yang mereka berikan.
Hadiah yang umum diberikan meliputi cokelat putih, cokelat hitam, bunga, pakaian dalam putih, dan bahkan perhiasan, barang bermerek, atau makan malam mewah.
Sumber:
View this post on Instagram