Prefektur Shiga di wilayah Kansai, Jepang, terkenal dengan kekayaan alam dan tempat bersejarah.
Salah satu daya tarik utamanya adalah Danau Biwa, danau terbesar di Jepang. Pemandangan musiman di sekitar danau ini sangat memukau.
Simak ulasan ini biar tahu rekomendasi tempat wisata, makanan khas, festival, industri utama, dan akses Prefektur Shiga.
Sebagai danau terbesar di Jepang, Danau Biwa menjadi simbol Prefektur Shiga.
Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas di sepanjang danau seperti bersepeda, berlayar, dan memancing.
Saat musim panas, berenang dan festival kembang api menjadi favorit wisatawan. Pemandangan dari berbagai titik di sekitar danau sangat indah untuk diabadikan.
Kastil Hikone yang mempunyai sejarah lebih dari 400 tahun menjadi harta nasional Jepang sekaligus ikon Shiga.
Wisatawan bisa menikmati arsitektur tradisional Jepang di dalam kastil. Taman di sekitar kastil juga sangat menarik.
Bunga sakura di musim semi menambah keindahan tempat ini.
Maskot "Hikonyan" juga menjadi daya tarik wisata Kastil Hikone.
Gunung Hiei memiliki Kuil Enryakuji yang masuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO, sekaligus tempat suci bagi pengikut Buddha.
Suasana di sini sangat tenang. Pengunjung bisa menikmati pemandangan Danau Biwa dari ketinggian.
Tempat ini menggabungkan keindahan alam dan sejarah Buddha.
Baca juga:
Daging sapi Omi merupakan salah satu wagyu terbaik di Jepang. Teksturnya lembut dan rasanya lezat.
Daging ini dapat diolah menjadi steak, sukiyaki, atau shabu-shabu.
Funazushi terbuat dari fermentasi ikan mas crucian yang ditangkap di Danau Biwa. Rasanya sangat khas.
Hidangan ini mencerminkan budaya kuliner tradisional Shiga.
Konyaku merah adalah makanan khas Shiga dengan warna mencolok. Biasanya diolah dengan cara ditumis atau direbus.
Makanan ini sangat sehat dan digemari oleh warga lokal.
Shiga memiliki banyak festival sepanjang tahun. Salah satu yang terkenal adalah Festival Kembang Api Danau Biwa yang diadakan setiap Agustus.
Pantulan kembang api di permukaan danau menciptakan suasana magis yang menarik banyak pengunjung.
Ada juga Festival Nagahama Hikiyama pada musim gugur yang menampilkan kereta hias yang indah, bikin pemandangan spektakuler.
Prefektur Shiga berkembang pesat dalam bidang pertanian dan perikanan. Danau Biwa memainkan peran penting dalam industri perikanan setempat.
Peternakan, khususnya memproduksi Daging Sapi Omi yang juga terkenal.
Selain itu, produksi suku cadang mobil dan peralatan listrik menjadi bagian penting dari ekonomi industri di wilayah ini.
Wisatawan Indonesia bisa naik pesawat dari Indonesia ke bandara internasional di Osaka atau Nagoya (Bandara Kansai dan Chubu Centrair).
Dari bandara, kamu bisa naik kereta atau bus dalam waktu 1-2 jam menuju ke Shiga. Lokasinya juga dekat dengan Kyoto.
Letak Shiga dekat dengan Kyoto, jadi sekalian saja dikunjungi saat menjelajahi wilayah Kansai.
Prefektur Shiga adalah destinasi yang memadukan alam, budaya, dan kuliner. Banyak tempat menarik yang bisa dikunjungi.
Kuliner khasnya juga menawarkan pengalaman baru. Shiga adalah tujuan yang sempurna untuk liburan.
Ayo jelajahi keindahan Shiga secara langsung!
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (Januari 2025)
View this post on Instagram