Patung Buddha perunggu tertinggi dunia di Kota Ushiku, Prefektur Ibaraki, Jepang; dibersihkan setahun sekali oleh dua pembersih profesional.
Kota Ushiku merupakan tempat penting bagi agama Buddha di Jepang karena menjadi tempat pendeta terhormat abad ke-13 Shinran Shonin diyakini telah mendirikan aliran Jodo Shinshu yang populer.
Secara tradisional, ritual pembersihan itu dikenal sebagai susuharai atau pembersihan jelaga yaitu acara tahunan di kuil-kuil di Jepang.
Para biksu dan pemuja membersihkan debu dari altar dan membersihkan bangunan kuil.
Ritual itu bermakna bagi mereka untuk merenungkan tahun ini dan memulai tahun baru dengan pola pikir yang segar.
Baca juga: 5 Kuil Buddha di Kamakura Kanagawa, Tujuan Wisata Budaya Jepang
Ushiku Daibutsu, patung Buddha itu, mempunyai tinggi 120 meter atau sekitar tiga kali tinggi Patung Liberty tanpa alasnya.
Pembersihan Ushiku Daibutsu dilakukan pada Senin (9/9/2024) oleh dua petugas kebersihan veteran Kazuyoshi Taguchi (54) dan Kazumi Minowa (51).
Mereka yang telah dipercaya membersihkan patung Buddha selama seperempat abad itu menaiki tangga ke puncak sembari membawa tali dan ember berisi air.
Mereka pun menggunakan pistol air bertekanan tinggi untuk menyemprot debu dan kotoran burung dari patung Buddha itu agar bersih berkilau.
Taguchi dan Minowa turun melewati 480 gulungan rambut keriting dengan lebar masing-masing satu meter untuk membersihkannya.
"Ini tugas yang sangat tidak biasa," kata Taguchi seperti mengutip kantor berita AFP pada Senin (9/9/2024).
Ketika Taguchi dan Minowa pertama kali menjalankan tugas tahunan itu, mereka tidak tahu bagaimana cara membersihkan patung tersebut.
Mereka juga menghadapi banyak kesulitan, seperti tubuh terguling dan tertiup angin.
Ushiku Daibutsu merupakan monumen yang dapat dikunjungi oleh publik.
Pengunjung dapat naik lift di dalam tubuh patung dan mengintip ke luar jendela ke dadanya yang berada 85 meter di atas tanah.
Baca juga: Benda-benda Suvenir khas Kuil Buddha
View this post on Instagram