6. Kocha (Teh Hitam)
Daun kocha lebih teroksidasi dibandingkan oolongcha, sehingga warnanya pun lebih gelap.
Dalam bahasa Jepang, "kocha" sebenarnya berarti "teh merah", mengacu pada warna teh yang coklat kemerahan. Kocha banyak tersedia di kafe dan restoran bergaya Barat.
7. Jamine-cha (Teh dengan Bunga Melati)
Teh melati banyak dikonsumsi di Okinawa, yang dikenal sebagai sanpincha, namun tidak banyak dikonsumsi di wilayah lain Jepang.
Baca juga: Berapa Suhu Udara Jepang di Bulan September?
Teh dibuat dengan menggabungkan bunga melati dengan bahan dasar teh hijau atau terkadang teh oolong.