Tempura adalah salah satu kuliner Jepang yang paling dikenal di dunia.
Hidangan ini biasanya berupa sayuran atau seafood yang digoreng renyah dengan balutan tepung berwarna keemasan.
Di restoran yang biasa dikunjungi turis, pilihan tempura umumnya tak jauh dari udang (ebi) atau ubi manis (satsumaimo).
Namun, saat musim panas tiba, masyarakat Jepang punya pilihan tempura yang jauh lebih beragam. Unik, musiman, dan jarang ditemukan di restoran komersial.
Beberapa di antaranya bahkan hanya bisa kamu temui di kedai lokal, izakaya, atau festival musim panas yang meriah.
Penasaran? Berikut lima jenis tempura khas musim panas yang jadi favorit warga Jepang, tapi belum tentu pernah kamu coba.
Baca juga:
- Menyantap Tempura di Restoran Legendaris di Tokyo, Duduk Lesehan Makan Gorengan ala Jepang
- Tempura Bukan Makanan Asli Jepang, Ini Sejarah Panjangnya
1. Tempura Goya (Pare Jepang)
Goya atau pare Jepang adalah bahan utama tempura khas Okinawa yang populer saat musim panas.
Rasanya pahit dan mungkin butuh waktu untuk bisa menikmatinya, tapi banyak orang Jepang menggemarinya karena dianggap membantu menurunkan panas tubuh.
2. Tempura Daun Shiso
Daun shiso (perila) biasanya hanya jadi pelengkap di banyak hidangan Jepang.