Belanja Wisman dan Fukubukuro, Tingkatkan Penjualan Toserba di Jepang

Ilustrasi department store atau toserba di Jepang. PAKUTASO/SUSHI PAKU

Berdasarkan Xinhua pada Selasa (26/2/2025), penjualan di department store Jepang mengalami kenaikan 5,2 persen pada Januari 2025 dibandingkan tahun sebelumnya.

Berdasarkan data Japan Department Stores Association, total penjualan mencapai 480,5 miliar yen (Rp 52,7 triliun-an).

Meskipun 46 toko di seluruh Jepang menunda hari pertama penjualan dan memperpanjang hari libur, permintaan tetap tinggi.

Produk yang paling diminati adalah fukubukuro atau tas keberuntungan berisi makanan, karya seni, dan perhiasan.

Fukubukuro merupakan bagian dari tradisi penjualan saat tahun baru di Jepang. 

Tas ini berisi barang misterius dengan harga tetap yang lebih murah dari total nilainya.

Fukubukuro selalu diburu banyak orang karena faktor keberuntungan dan rasa penasaran.

Tradisi ini tidak hanya dilakukan oleh toko tradisional Jepang, melainkan juga perusahaan internasional seperti Amazon Jepang dan Apple.

Bahkan, Apple pernah menjual fukubukuro spesial berisi berbagai aksesori hingga produk premium seperti MacBook Air.

Selain permintaan domestik, lonjakan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) juga mendorong peningkatan penjualan, terutama selama perayaan Tahun Baru Imlek.

Penjualan bebas pajak meningkat 54,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai 61,9 miliar yen, yang merupakan angka tertinggi dalam sejarah untuk bulan Januari.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!