Festival Seiryū-e atau Festival Naga Biru adalah perayaan untuk menghormati Seiryū-e atau Naga Biru yang diyakini sebagai pelindung Kota Kyoto.
Festival ini diadakan di Kuil Kiyomizu-dera, salah satu kuil terkenal di Kyoto.
Sejak pertama kali digelar pada 2000, festival ini menjadi salah satu acara budaya penting yang menarik perhatian penduduk lokal maupun wisatawan mancanegara.
Dalam mitologi China dan Jepang, terdapat empat makhluk ilahi yang melindungi empat arah mata angin.
Seiryū atau Naga Biru adalah pelindung arah timur yang identik dengan musim semi.
Di Kiyomizu-dera, terdapat legenda tentang Seiryū, inkarnasi dari Kannon (dewa belas kasih).
Setiap malam, Seiryū turun untuk meminum air dari Air Terjun Otowa di kuil tersebut.
Kepercayaan ini menggambarkan posisi Kiyomizu-dera yang terletak di timur Kyoto dan pentingnya kuil tersebut secara spiritual.
Festival Seiryū-e menampilkan prosesi yang memukau dengan diiringi patung naga biru sepanjang 18 meter yang dikerjakan dengan penuh ketelitian oleh para perajin tradisional.
Peserta festival memakai kostum sebagai biksu, musisi, prajurit, dan dewa-dewa, yang berkeliling area kuil dan jalan-jalan sekitarnya.