Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Mengulik Prefektur Miyagi Jepang, Terkenal dengan Gyutan atau Lidah Sapi

Kompas.com - 8/Sep/2024, 08:35 WIB
Gyutan dan Kepulauan Matsushima menjadi daya tarik Prefektur Miyagi, Jepang. (DOK. PHOTO-AC)
Lihat Foto
Gyutan dan Kepulauan Matsushima menjadi daya tarik Prefektur Miyagi, Jepang. (DOK. PHOTO-AC)

Prefektur Miyagi terletak di wilayah Tohoku, Jepang, dan kaya akan keindahan alam serta tempat bersejarah.

Ohayo Jepang akan memperkenalkan pesona Prefektur Miyagi mulai dari tempat wisata, kuliner, acara, industri, dan transportasi dari Indonesia.

Tempat wisata di Miyagi Jepang

1. Matsushima

Kepulauan Matsushima, salah satu tempat wisata di Prefektur Miyagi, Jepang. (DOK. PHOTO-AC)
Kepulauan Matsushima, salah satu tempat wisata di Prefektur Miyagi, Jepang. (DOK. PHOTO-AC)

Matsushima merupakan salah satu dari tiga tempat paling indah di Jepang.

Terdapat lebih dari 260 pulau dengan berbagai ukuran yang tersebar di sekitarnya.

Berlayar dengan perahu wisata untuk menjelajahi pulau-pulau sangat direkomendasikan di sini.

Selain itu, bangunan bersejarah seperti Kuil Zuiganji dan Aula Godaido juga layak dikunjungi.

2. Reruntuhan Kastil Sendai

Patung di Reruntuhan Kastil Sendai, Prefektur Miyagi, Jepang. (DOK. PHOTO-AC)
Patung di Reruntuhan Kastil Sendai, Prefektur Miyagi, Jepang. (DOK. PHOTO-AC)

Terletak di Kota Sendai, Reruntuhan Kastil Sendai merupakan sisa-sisa kastil yang dibangun oleh samurai Date Masamune.

Dari sini, kamu dapat menikmati pemandangan Kota Sendai secara menyeluruh.

Ada juga patung perunggu Masamune, yang memungkinkan kamu untuk menyentuh benda sejarah.

Di dekatnya terdapat Museum Kota Sendai, tempat kamu dapat mempelajari sejarah dan budaya daerah tersebut.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Close Ads