Transportasi umum di Jepang beragam seperti kereta, bus, dan taksi. Operator bus dan kereta pun bukan cuma satu.

Beberapa transportasi umum yang cukup familiar oleh orang Indonesia seperti kereta JR, shinkansen, subway Tokyo Metro, dan bus.

Biaya transportasi di Jepang tersebut pun beragam tergantung berbagai faktor. 

Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Baca juga: Mengenal Transportasi Umum di Tokyo, Ada Shinkansen hingga Bus

1. JR Pass

Wisatawan di Jepang yang ingin hemat biaya transportasi bisa menggunakan Japan Rail Pass (JR Pass). 

Kamu dapat mengakses berbagai macam transportasi yang masih di bawah jaringan Japan Rail misalnya shinkansen, bus, feri, dan transportasi bandara.

Tidak usah beli tiket sekali naik bila sudah punya JR Pass.

Pengunjung cukup beli JR Pass untuk periode dan harga tertentu. Selanjutnya dapat naik kereta JR tanpa batas sesuai durasi tiket.

Informasi selengkapnya mengenai pemesanan JR Pass dapat diakses di Jrailpass.com.

Baca juga: Cara Beli Kartu Suica di Bandara Haneda buat Naik Kereta dan Belanja

Ilustrai kereta di Jepang.

2. Tiket Satuan Kereta JR

Harga tiket satuan kereta JR bergantung dari jarak perjalanan yang dihitung per kilometer.

Tarif dasar kereta JR sekitar 20 yen atau Rp 2.100-an untuk perjalanan jarak dekat dan 10 yen atau Rp 1.000-an untuk perjalanan jarak jauh.

Misalnya saja dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Harajuku, harga tiketnya sekitar 200 yen atau Rp 21.000-an. 

Jarak antara dua stasiun itu kira-kira 13 kilometer dengan durasi tempuh sekitar 13 menit.

Kamu dapat mengecek harga tiket satuan kereta JR di Jrpass.com/farecalculator.

3. Tiket Satuan Tokyo Metro

Tiket Tokyo Metro dapat dibeli di stasiun Tokyo Metro dengan pecahan 180 yen, 210 yen, 260 yen, 300 yen, dan 330 yen.

Tarif Tokyo Metro tergantung pada jarak yang akan ditempuh.

Informasi selengkapnya mengenai tiket Tokyo Metro dapat diakses di Tokyometro.jp/en/ticket.

Baca juga: Keliling Tokyo dengan Tiket One-day Pass untuk Kereta, Metro, dan Bus

Ilustrasi shinkansen di Jepang.

4. Tiket Satuan Shinkansen

Melansir Jrailpass.com, tarif tiket satuan shinkansen tergantung pada jarak perjalanan. Semakin jauh jaraknya, tarif akan naik.

Harga satu tiket shinkansen terdiri dari tarif dasar, biaya tambahanan shinkansen, biaya reservasi kursi jika ada, dan biaya green car jika ada.

Misalnya saja harga satu tiket shinkansen dari Stasiun Shin-Yokohama ke Stasiun Shin-Osaka total 17.900 yen atau Rp 1,9 juta-an (dewasa) dan 8.950 yen atau Rp 930.000-an (anak usia 6-11 tahun).

Tarif tersebut sudah termasuk tarif dasar, biaya tambahan, dan biaya reservasi kursi.

Informasi selengkapnya terkait pembelian tiket satuan shinkansen dapat diakses di Shinkansen-ticket.com.

Baca juga: Catat! Ini Tips Lengkap Naik Shinkansen

Ilustrasi bus di Jepang.

5. Toei One-Day Pass (Bus, Subway, dan Trem)

Toei merupakan perusahaan transportasi umum di Jepang yang menyediakan bus, subway, trem, dan Nippori-Toneri Liner.

Melansir Kotsu.metro.tokyo.jp/eng/; jalur Toie Bus meliputi 23 area di Tokyo, area Edogawa, dan Tama.

Sementara itu, Toei Subway meliputi jalur Asakusa, Oedo, Mita, dan Shinjuku.

Selanjutnya ada Tokyo Sakura Tram (Toden Arakawa Line), satu-satunya trem Toden di Tokyo. Jalurnya dari Stasiun Minowabashi ke Stasiun Waseda.

Nippori-Toneri Liner adalah sistem angkutan panduan otomatis yang beroperasi dari antara Stasiun Nippori dan Stasiun Minumadai-shinsuikoen.

Toei menyediakan tiket unlimited seharian dengan tarif beragam. Informasi selengkapnya terkait Toei One-Day Pass dapat diakses di Kotsu.metro.tokyo.jp/bus/routes/sp/eng/pg_ticket/.

Baca juga: Panduan Beli Tiket Bus di Jepang, Praktis dan Lebih Murah