Shimanami-kaido di Prefektur Ehime
Jembatan ini berada di atas Laut Pedalaman Seto dengan panjang sekitar 60 km, menghubungkan Kota Onomichi di Prefektur Hiroshima dengan Kota Imabari di Prefektur Ehime.
Jembatan Shimanami Kaido menjadi jalur bersepeda dan berkendara yang populer di Prefektur Ehime. Apalagi pengendara dapat melihat keindahan Laut Pedalaman Seto.
Baca juga: Mengenal Imabari, Kota ‘Hidden Gem’ dengan Sederet Daya Tarik
Transportasi di Shikoku
Wilayah Shikoku memiliki transportasi umum yang berkembang dengan baik.
Setiap prefektur di Shikoku dapat diakses menggunakan pesawat, shinkansen, kereta api lokal, maupun kendaraan pribadi.
Area empat prefektur di Shikoku tidak begitu luas sehingga kamu bisa menjelajahinya selama dua hingga tiga hari dengan mengendarai mobil.
Baca juga: Panduan dan Etika Naik Kereta di Jepang bagi Wisatawan
Iklim Shikoku
Iklim di wilayah Shikoku sejuk dengan empat musim berbeda. Cuaca pada musim panas tentunya panas dan lembap, sedangkan musim dingin relatif sejuk.
Musim semi dan musim gugur merupakan musim yang nyaman dan paling pas untuk menikmati keindahan alam di Shikoku.
Kamu dapat memeriksa iklim atau prakiraan cuaca di Shikoku melalui situs resmi Badan Meteorologi Jepang.
Perekonomian di Shikoku
Perekonomian wilayah Shikoku berkembang pesat dari pertanian dan perikanan.
Salah satunya Prefektur Ehime yang terkenal dengan produksi jeruk.
Industri pariwisata juga berkembang pesat yang menarik wisatawan ke berbagai tempat di Shikoku.
Contohnya ziarah ke puluhan kuil Buddha di Shikoku dan resor sumber air panas seperti Dogo Onsen di Prefektur Ehime.
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (Juni 2024)