Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

​5 Level Peringatan dan Hal yang Harus Diperhatikan saat Taifun atau Hujan Lebat di Jepang

Kompas.com - 26/Jul/2023, 15:08 WIB
Musim hujan di Jepang
Lihat Foto
Musim hujan di Jepang

OhayoJepang - Hujan lebat dan taifun di Jepang bisa menyebabkan bencana tanah longsor dan banjir, hingga memakan korban jiwa. 

Dalam kondisi seperti ini, pemerintah akan mengeluarkan perintah atau instruksi evakuasi yang dibagi dalam lima level siaga. Memahami isi instruksi ini sangat penting untuk dapat menyelamatkan diri. 

Kondisi bencana di daerah tempat tinggalmu dapat dilihat melalui situs キキクル kikikuru (distribusi resiko) yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Jepang.

https://www.jma.go.jp/bosai/#area_type=class20s&area_code=1310800&pattern=default 

Baca juga: Mengenal Izin Masuk Kembali ke Jepang atau Re-entry Permit

Memeriksa Jalur untuk Evakuasi

Level Siaga 1

Level siaga satu merupakan sebuah peringatan awal, yang kemungkinan bisa berubah menjadi peringatan.

Saat pemerintah mengeluarkan kondisi level siaga satu, maka yang bisa dilakukan adalah mulai menyiapkan diri jika terjadi bencana dan mencari informasi terkini yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Jepang. 

Level Siaga 2

Level siaga dua berisi informasi tentang pemberitahuan hujan deras, pemberitahuan banjir, dan pemberitahuan gelombang tinggi.

Tindakan yang bisa dilakukan adalah mempersiapkan diri untuk evakuasi dengan mulai mencari tahu daerah yang diperkirakan akan terjadi bencana, lokasi evakuasi, dan jalur evakuasi melalui hazard map (peta rawan bencana).

Baca juga: Cara Membuka Rekening Bank di Jepang

Setara Level Siaga 2

Informasi yang disampaikan dalam level ini yakni distribusi risiko “Pemberitahuan” (注意/chui) (daerah berwarna kuning)

Dalam kondisi ini siapkan diri untuk evakuasi mulai mencari tahu daerah yang diperkirakan akan terjadi bencana, lokasi evakuasi, dan jalur evakuasi melalui hazard map.

Mulai Evakuasi

Setara Level Siaga 3 

Pada level ini, informasi akan dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat. Informasinya antara lain peringatan hujan deras (tanah longsor), peringatan banjir, pemberitahuan gelombang tinggi, distribusi risiko “waspada” (警戒/keikai) (daerah berwarna merah), dan peringatan banjir bandang.

Baca juga: Mengenal Sistem Dattai Ichijikin atau Lump Sum

Instruksi evakuasi untuk lansia akan diminta untuk dievakuasi dari daerah yang berbahaya.

Selain lansia, cek kondisi bencana di daerah tempat tinggal melalui peta distribusi risiko ( キキクル ) atau informasi pemantau ketinggian air sungai. Lakukan evakuasi jika diperlukan.

Setara Level Siaga 4 

Informasi yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat akan berupa info terkait waspada tanah longsor, peringatan gelombang tinggi, peringatan khusus gelombang tinggi, distribusi risiko “sangat berbahaya” (daerah berwarna ungu muda) dan bahaya banjir bandang.

Tindakan yang wajib dilakukan adalah instruksi evakuasi untuk seluruh warga. Semua warga akan diminta untuk evakuasi dari daerah yang berbahaya.

Baca juga: Mengenal Fusuma, Pintu Geser di Hunian Tradisional Jepang

Walaupun tidak ada instruksi evakuasi, cek kondisi bencana di daerah tempat tinggal melalui キキクル (peta distribusi resiko) atau informasi pemantau ketinggian air sungai. Lakukan evakuasi jika diperlukan.

Sudah Tidak Bisa Evakuasi. Lindungi Nyawa Sendiri

Setara Level Siaga 5

Pada level ini, kemungkinan besar bencana sudah terjadi. Lantaran bahaya sudah mendekat, warga akan diminta untuk melindungi diri sendiri.

Beberapa pemberitahuan dalam level ini adalah pemberitahuan, peringatan, dan peringatan khusus yang sedang terjadi. Kemudian peta distribusi risiko (tanah longsor, air masuk runmah, banjir) perkiraan terjadinya banjir di sungai yang ditentukan, dan peta distribusi risiko.

Baca juga: ​Apa Yang Terjadi pada Kereta di Jepang saat Taifun Mendekat?

Lokasi Evakuasi

Selain lokasi yang telah ditentukan oleh pemerintah, ada beberapa lokasi evakuasi  lainnya seperti di bawah ini. Ingat, selalu pastikan keamanan lokasi tersebut dengan melihat hazard map.

1. Evakuasi ke rumah teman atau keluarga yang ada di lokasi aman

2. Evakuasi ke hotel dan penginapan yang ada di lokasi aman

3. Tetap berlindung di dalam rumah sendiri

4. 3 Hal yang harus dipastikan di hazard map untuk mengetahui apakah rumahmu berada di lokasi yang aman. 

5. Apakah berada di daerah yang diperkirakan akan terkena banjir?

6. Apakah ruang tamu/kamar lebih tinggi dari ketinggian air saat terjadi banjir? 

7. Apakah ada bahan makanan dan air yang cukup selama bertahan hingga banjir mereda?

Baca juga: Ikuti Langkah Ini, Jika Paspormu Hilang di Jepang

Ada kalanya waktu yang diperlukan hingga banjir mereda atau daerah yang diperkirakan terkena banjir tidak dimunculkan di hazard map. Selalu cek langsung ke kantor pemerintah daerah tempat tinggalmu.

Source:

Disaster Management, Cabinet Office (https://www.bousai.go.jp/oukyu/hinanjouhou/r3_hinanjouhou_guideline/

Japan Meteorological Agency (https://www.jma.go.jp/jma/kishou/know/bosai/alertlevel.html)

Provided by Karaksa Media Partner (21 February 2023)

Halaman:
Editor : Dinia Adrianjara

Komentar

Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar dibawah ini! *S&K berlaku
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.