Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Ritual Penyucian Diri Berusia Ratusan Tahun di Kuil Jepang Jadi Berubah Gara-gara Corona

Kompas.com - 16/Apr/2020, 18:17 WIB
Air keluar dari mulut patung naga.
Lihat Foto
Air keluar dari mulut patung naga.

OhayoJepang - Dengan adanya pandemi Covid 19, pendeta kuil di Tokyo merasa khawatir dengan kemungkinan ritual tradisional di kuil bisa menyebabkan penyebaran virus.

Oleh karena itu, beberapa kuil memberikan solusi alternatif saat berkunjung ke kuil. Ketika pengunjung melangkah ke halaman sebuah kuil Shinto di Jepang, salah satu hal pertama yang harus diperhatikan adalah paviliun kecil yang disebut chozuya.

Chozuya merupakan tempat cuci tangan yang memiliki air mancur dan dikeluarkan melalui mulut patung Dewa Naga yang terbuat dari batu. 

Baca juga: Tata Cara Mengunjungi Kuil Shinto

Sebelum masuk ke area dalam kuil, pengunjung diwajibkan mampir ke Chozuya untuk menyucikan diri dengan cara membilas tangan dan membasuh mulut menggunakan air yang diambil dari gayung.

Menurut kepercayaan Shinto, hal ini dilakukan untuk menyucikan diri secara spiritual yang telah menjadi budaya Jepang selama berabad-abad. 

Namun, dengan adanya wabah virus Corona, hal ini mepengaruhi hampir setiap aspek kehidupan di Jepang, terutama mengenai ibadah di sebuah kuil di Tokyo barat,

Pengguna Twitter Jepang @okada37084639 mengatakan bahwa Kuil Tamamitsu menghentikan sementara waktu chozuya

Air mancur yang berada di Tamamitsu biasanya datang mengalir dari mulut patung naga. Namun saat ini telah dimatikan. Selain itu tidak ada gayung dan tempat air tersebut juga ditutup.

Di tempat tersebut terdapat tanda yang bertuliskan: 

"Untuk mencegah penyebaran Virus Corona, untuk membersihkan diri,  kami menyarankan dengan menggunakan pembersihan tangan dengan handsanitizer ini."

Halaman:
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar dibawah ini! *S&K berlaku
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.