Jejak Sastra di Ginza: Coffee BRIDGE Kesukaan Penulis Skenario Jepang

Coffee BRIDGE d Ginza. ©Ginza Informatino Management(GIM) 

©Ginza Informatino Management(GIM) 

Ginza adalah pusat sosial yang menarik penulis yang mewakili semangat dan suasana zaman tersebut.

Pesona Ginza yang sangat menarik bagi para penulis pada masa itu masih tetap hidup hingga hari ini.

Kali ini, kami akan memperkenalkan beberapa kedai kopi, yang disebut “Kissa-ten” yang juga disukai oleh para sastrawan.

Kissa-ten di Jepang, yang disebut dengan "kissaten", sedikit berbeda dari kafe biasa karena memiliki budaya yang unik.

Banyak Kissa-ten di Jepang yang memiliki suasana "Showa Retro", yang mengingatkan pada era Showan (1926-1989) dengan dekorasi interior dan musik dari masa tersebut, menciptakan ruang yang penuh nostalgia.

Kissa-ten tidak hanya ada di area perkotaan Jepang tetapi juga tersebar luas di daerah pedesaan, berfungsi sebagai tempat komunitas yang berakar di daerah tersebut.

Jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang perbedaan antara kedai kopi dan kafe, silakan baca artikel ini.

Baca juga: Jejak Sastra di Ginza: Monumen Ginpari Sejak 1951 dan Monumen Ginza No Yanagi 1937

Coffee BRIDGE

©Ginza Informatino Management(GIM) 

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!