OhayoJepang - Teh hijau khas Jepang atau yang biasa dikenal dengan matcha sangat cocok dengan café latte. Matcha café latte memiliki berbagai macam variasi, dari busanya yang dibentuk karya seni tiga dimensi hingga yang dingin dan menggunakan daun teh hijau pilihan.
Berikut akan diperkenalkan empat kafe tempat Anda dapat menikmati café time sambil santai menikmati minuman teh hijau.
1. Saryo Suisen
Di Saryo Suisen, tepatnya di pusatnya di Takatsuji, Anda dapat menikmati minuman dan camilan manis buatan tangan yang menggunakan daun matcha Uji yang kaya aroma. Uniknya, ang rasa dan aromanya tetap bertahan meski dicampur dengan bahan yang lain.
Selain menu camilan manis berbahan matcha asli seperti “Matcha Jelly Ice” (880 yen), ada pula matcha latte dengan 3D art berbentuk berbagai macam hewan. Rasa dari matcha latte dengan 3D art ini tentu saja enak. Apalagi penampilannya yang kawaii (imut menggemaskan) benar-benar patut mendapat nilai sempurna.
Desain 3D art seperti bentuk kucing atau anjing imut dengan motif belang-belang berganti setiap hari (tidak terima pesanan khusus). Aduk dengan benar ketika hendak meminum dan kelembutannya akan terasa maksimal.
Di bagian depan kafe, dijual juga bermacam produk lainnya seperti cheese cake rasa matcha yang pekat “Okoi Matcha Cheese Cake” (450 yen, untuk dibawa pulang).
Informasi Tempat
Saryo Suisen Takatsuji-honten (pusat)
Alamat: Kyoto-shi, Shimogyou-ku, Takatsuji-doori Higashi no Touin Higashi-iru Inari-chou 521, Takatsuji building 1F
Akses: 5 menit jalan kaki dari stasiun Hankyu Karasuma-eki dan stasiun subway Shijou-eki
Jam operasional: 10.30-18.00 (LO17.30)
Hari libur: tidak tetap
Jumlah kursi: 32 (dilarang merokok)
Parkir: tidak ada
2. CHASITSU
Kafe ini mengembangkan menu minuman yang menggabungkan teh Jepang dan kopi bersama dengan “Unir” sang spesialis kopi. Menu minuman yang tidak pernah ada sebelumnya ini menggunakan daun teh kelas atas dari kota Wazuka, daerah warisan Jepang.
Kafe ini adalah tempat yang pas untuk merasakan teh asli Jepang dan menikmati camilan manis kreatif seperti burger ohagi (kepalan nasi dari beras mochi dilapisi kacang merah, tepung kedelai, atau wijen).
Di CHASITSU, frappe matcha kualitas atas produksi Wazuka, Kyoto, diberi sirup dari Uni sang spesialis kopi. Hal ini menjadikannya minuman tipe beku dengan rasa pekat yang lebih.
Burger ohagi yang terkenal dijual setiap musim.
Informasi Tempat
CHASITSU Japanese Tea & Coffee
Alamat: Osaka-shi, Nishi-ku, Utsubo Honmachi 1-16-14, Hello Life 1F
Akses: 5 menit jalan kaki dari stasiun subway Honmachi-eki
Jam operasional: 11.00-18.00 (LO17.30) | Sabtu, Minggu: 10.00-18.00 (LO17.30)
Hari libur: Selasa ke 2
Jumlah kursi: 12 (dilarang merokok)
Parkir: tidak ada
3. Itohkyuemon
Itohkyuemon-honten/sabo adalah kafe yang sudah didirikan sejak lama, yaitu tahun 1832 (tahun ke 3 era Tenpo). Di rumah teh ini, selain camilan manis seperti “Matcha Parfait” (780 yen), ada juga menu float yang populer. Menu float ini menggabungkan rasa manis es krim dan rasa pahit kelas atas dari teh asli.
Teh hijau kualitas tinggi dengan rasa manis yang ringan dan rasa pahit berkualitas matcha ini populer dari generasi ke generasi.
Informasi Tempat
Itohkyuemon-honten/sabo (pusat/rumah teh)
Alamat: Kyoto-fu, Uju-shi, Todou Aramaki 19-3
Akses: 5 menit jalan kaki dari stasiun Keihan Uji-eki
Jam operasional: 10.00-18.30 (LO18.00)
Hari libur: 1 Januari
Jumlah kursi: 62 (dilarang merokok)
Parkir: 40 unit (gratis)
4. bills Osaka
Dengan moto all day causal dining from Sydney, bills Osaka untuk pertama kalinya muncul di Kansai. Di sini, Anda dapat merasakan menu yang terinspirasi dari budaya kuliner tiap negara.
Menu di sini menggunakan daun teh Yame yang dirasakan dan dipilih di tempat oleh sang pendiri Bill Granger yang mencintai Jepang.
Informasi Tempat
bills Osaka
Alamat: Osaka-shi, Kita-ku, Umeda 3-1-3, LUCUA 1100 7F
Akses: langsung terhubung dengan stasiun JR Osaka-eki
Jam operasional: 8.30-23.00(LO makanan 22.00, minuman 22.30)
Hari libur: mengikuti LUCUA 1100
Jumlah kursi: 118 (dilarang merokok)
Parkir: LUCUA osaka
Provided by Japan Walker™, Kansai Walker™ (26 Juni 2018)