Imabari juga kaya akan festival yang berlangsung sepanjang tahun.
Di musim semi, ada Tsugi-jishi (tarian singa) dan Hitori-zumo (sumo tunggal), yang sudah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda di Prefektur Ehime.
Sementara di musim panas, kamu bisa menikmati festival kembang api Onmaku dan Suigun-Race, yang berhubungan dengan sejarah bajak laut Murakami.
Kuliner Imabari juga tak boleh dilewatkan. Cobalah Imabari yakibuta tamago-meshi, yaitu nasi dengan daging babi panggang dan telur atau Imabari yakitori (sate ayam).
Bagi pencinta makanan laut, ada Tai-meshi (nasi dengan ikan bawal) dan Horaku-yaki, hidangan laut dimasak dengan garam menggunakan panci tradisional.
Jangan lupa mencicipi Kaizoku musubi (nasi kepal bajak laut) dan kue Imabari Brest, yang menjadi oleh-oleh khas kota ini.
Meski tidak ada penerbangan langsung dari Indonesia ke Imabari, kamu bisa dengan mudah mencapainya.
Bandara terdekat adalah Bandara Matsuyama, yang bisa dijangkau dari Bandara Haneda (Tokyo) dalam waktu sekitar 75 menit atau dari Bandara Itami (Osaka) sekitar 50 menit.
Dari Bandara Matsuyama, kamu bisa melanjutkan perjalanan menggunakan bus limosin menuju Stasiun JR Matsuyama, kemudian naik kereta JR menuju Stasiun JR Imabari.
Total waktu perjalanan sekitar 80 menit dengan biaya sekitar 2.540 yen (tarif Oktober 2023).