Powered by
Matsuri sebuah acara festival tradisional Jepang, diadakan di berbagai musim sepanjang tahun. Saat musim panas, ada natsu matsuri yang sangat populer.
Natsu Matsuri diadakan untuk berbagai tujuan seperti mengusir roh jahat, mendoakan agar panen berjalan baik, serta mengucapkan terima kasih kepada para dewa dan Buddha.
Setiap daerah memiliki tradisi uniknya masing-masing saat Natsu Matsuri.
Kali ini, Ohayo Jepang bakal memperkenalkan yatai (屋台) yaitu kedai di Natsu Matsuri yang menawarkan berbagai macam barang, mulai dari makanan hingga manisan dan permainan.
Ada item unik dan baru yang berbeda-beda menurut wilayah, zaman, dan tren. Simak beberapa contoh yatai berikut.
Baca juga: 3 Makanan Wajib untuk Bertahan Saat Musim Panas di Jepang
1. Takoyaki
Kedai takoyaki adalah kedai yang biasanya pasti ada saat festival musim panas.
Tako berarti gurita dan yaki artinya dipanggang atau digoreng.
Sesuai dengan namanya; takoyaki terbuat dari adonan tepung terigu , gurita, dan bahan lain yang dipanggang dan bentuk akhirnya bulat.
Takoyaki yang juga populer di Indonesia ini biasanya diberi topping saus khas takoyaki, mayones, serpihan rumput laut (aonori/あおのり) dan serpihan bonito (katsuo bushi/かつおぶし).
Takoyaki dapat dibagikan dan dinikmati bersama teman-teman, menjadikannya jajanan festival yang sempurna.
Baca juga: Aizuya, Kedai Pencipta Jajanan Takoyaki Pertama dari Kota Osaka
2. Kakigori (es serut Jepang)
Kedai kakigori sangat cocok untuk bersantai saat musim panas.
Kakigori terbuat dari es serut halus yang diberi sirup berwarna cerah seperti stroberi, melon, dan biru Hawaii. Ditambah topping susu kental manis dan buah yang menambah kemewahan kakigori.
Kakigori yang populer di kalangan anak-anak dan orang dewasa ini dapat membantu mendinginkan badan dan sejenak melupakan panasnya musim panas.
3. Watagashi (permen kapas)
Watagashi adalah suguhan menarik dengan tekstur lembut dan rasa manis.
Watagashi dibuat dengan dengan melelehkan gula dan membentuknya menjadi benang.
Permen kapas ringan dan lembut saat disentuh serta langsung meleleh di mulut.
Tempat ini sangat populer di kalangan anak-anak.
Melihat anak-anak membawa tas watagashi berwarna-warni menjadi pemandangan yang biasa terjadi saat festival musim panas. Penampilannya yang cerah juga makin memeriahkan suasana festival.
4. Shateki (tempat mainan tembak)
Shateki adalah permainan populer yang dinikmati oleh anak-anak dan orang dewasa.
Peserta membidik target hadiah menggunakan senjata mainan. Jika berhasil menjatuhkannya, mereka berhak menyimpan hadiahnya.
Permainan ini menguji konsentrasi dan keterampilan, memberikan keseruan dan sensasi di tengah ramainya suasana festival.
5. Kingyo sukui
Kingyo sukui adalah permainan simbolis festival musim panas.
Pemain menggunakan alat bernama poi yang terbuat dari kertas tipis. Poi digunakan untuk mengambil ikan mas berwarna-warni dari kolam kecil berisi air.
Diperlukan teknik yang hati-hati agar poi tidak robek.
Kegiatan ini sangat populer di kalangan anak-anak. Ikan mas yang ditangkap bisa dibawa pulang, menambah kegembiraan dalam memeliharanya.
Kingyo sukui membangkitkan pesona nostalgia festival musim panas tradisional.
Baca juga: 3 Kegiatan Unik di Tokyo untuk Liburan Musim Panas, Bikin Bento Lucu dan Gelas Kaca!
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (Juli 2024)
