OhayoJepang - Sama dengan Indonesia, Jepang juga membagi wilayahnya menjadi beberapa wilayah administratif.
Jepang menggunakan unit yang disebut "prefektur". Seluruh Jepang dibagi menjadi 47 prefektur, yang berperan sebagai pemerintah daerah. Secara spesifik, terdiri dari satu "to" (Tokyo-to), satu "dō" (Hokkaido), dua "fu" (Osaka-fu dan Kyoto-fu), dan 43 "ken".
Prefektur-prefektur ini bertugas dalam administrasi daerah dan penyediaan layanan, serta pembuatan peraturan regional.
Pernahkah kamu mendengar kata "Kanto" atau "Kyushu"? Ini adalah istilah yang digunakan ketika mengklasifikasikan wilayah Jepang berdasarkan dengan secara geografis.
Baca juga: 6 Fakta Gunung Fuji, Jadi Situs Warisan Dunia Sampai Pernah Meletus
Ada beberapa pembagian wilayah yang berbeda tergantung pada kementerian atau keperluan sesuai jenis data yang perlu dikumpulkan, tetapi kali ini Ohayo Jepang akan memperkenalkan ciri-ciri masing-masing wilayah dalam "8 pembagian."
Namun, sebelum menjelaskan tentang 8 wilayahnya, sekarang kami akan menjelaskan pembagian yang lebih besar, yaitu "2 pembagian" ya!
Pembagian ini didasarkan pada dua wilayah metropolitan utama Jepang, yaitu "Tokyo" di Jepang Timur dan "Osaka" di Jepang Barat.
Jepang Timur (Higashi Nihon) meliputi: Wilayah Hokkaido, Wilayah Tohoku, Wilayah Kanto, Wilayah Chubu
Jepang Barat (Nishi Nihon) meliputi : Wilayah Kinki, Wilayah Chugoku, Wilayah Shikoku, Wilayah Kyushu
Sekarang, mari kita pelajari secara singkat tentang 4 wilayah yang termasuk di Jepang Timur!