OhayoJepang - Ginza, Tokyo rupanya tak hanya menyimpan toko dan tempat belanja saja. Pada zaman dahulu, Ginza telah menjadi pusat sosial yang menarik penulis terkenal di masa itu.
Hingga kini, bangunan-bangunan bersejarah masih berdiri kokoh. Kali ini Ohayo Jepang akan membahas dua monumen bersejarah yang ada di Ginza.
Bekas Lokasi Ginpari
Ginpari adalah kafe Chanson yang dibuka pada 1951. Kafe ini telah melahirkan banyak penyanyi asli Prancis, termasuk Akihiro Miwa, yang saat ini juga masih sangat terkenal sebagai penyanyi dan aktor serba bisa.
Selain Akihiro Miwa, ada juga Yukio Mishima, seorang penulis yang terkenal dengan novel “Kinkaku-ji” dan “Shiosai”. Mishima merupakan pelanggan tetap di kafe ini.
Sayangnya, kafe ini sudah ditutup pada 1990, tapi monumennya masih ada hingga sekarang.
Alamat: 7-9-10 Ginza, Chuo-ku, Tokyo
Monumen Ginza No Yanagi
Monumen yang diukir dengan lagu tentang pemulihan setelah terjadinya Gempa Besar Kanto.
Monumen lagu 'Ginza no Yanagi' (pohon willow di Ginza) yang ditulis oleh Hachijo Saijo di 8-chome. Karya ini dibuat pada 1937.
Lagu ini diciptakan untuk merayakan pemulihan pohon willow di Ginza yang hancur akibat gempa bumi besar Kanto.
Alamat: 1-6-9 Shimbashi, Minato-ku, Tokyo
Itulah dua monumen Ginza yang disukai oleh para penulis dan sastrawan. Selain itu, masih banyak toko dan monumen menarik lainnya.
Jika kamu ingin tahu lebih banyak lagi mengenai Ginza, silahkan cek Meqqe Book melalui link berikut ini, Meqqe Book.
Provided by Karaksa Media Partner (April, 2024)