OhayoJepang - Wawancara adalah waktu penting di mana perusahaan dan pelamar berinteraksi secara langsung atau melalui online untuk memastikan kesesuaian dan harapan masing-masing. Tergantung pada kondisi yang diinginkan perusahaan dan isi pekerjaan, wawancara tidak selalu dilakukan satu per satu.
Berikut ini adalah beberapa metode wawancara yang biasa dilakukan di Jepang:
1. Wawancara Kelompok: Beberapa pelamar diwawancarai secara bersamaan. Wawancara dilakukan dalam kelompok empat atau lima orang, jadi penting untuk tidak bertele-tele atau menghabiskan terlalu banyak waktu dan menjawab pertanyaan dengan baik tanpa terganggu oleh ritme pelamar lain. Penting juga untuk menjadi pendengar yang baik ketika kandidat lain sedang berbicara.
2. Wawancara Individual: Beberapa pewawancara melakukan wawancara dengan satu pencari kerja. Seiring berjalannya wawancara pertama, kedua, dan seterusnya, pertanyaan yang diajukan cenderung menjadi lebih mendalam.
Pelamar memiliki kesempatan untuk berbicara tentang perkenalan diri, pengalaman, keterampilan, dan kesesuaian. Pewawancara akan melihat 'kepribadian' pelamarnya seperti komunikasi spontan, pandangan, dan kemampuan kerja melalui percakapan santai.
3. Wawancara dengan Eksekutif: Eksekutif perusahaan berpartisipasi dalam wawancara. Ini sering dilakukan pada tahap akhir atau sebagai wawancara final.
4. Wawancara Web: Wawancara dilakukan secara online. Aplikasi telepon video digunakan. Hanya wajah yang terlihat, tetapi penting untuk memperhatikan kecerahan, latar belakang, dan pakaian.
5. Group Discussion: Beberapa orang dalam grup melakukan tugas atau diskusi.
6. Presentasi: Ada tugas yang diberikan, dan kamu harus melakukan presentasi di depan pewawancara tentang tugas tersebut.
Seperti yang terlihat, ada berbagai jenis wawancara, jadi sangat penting untuk mempersiapkan diri sesuai dengan masing-masing jenis.
Sumber:
Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Sosial(https://jsite.mhlw.go.jp/gunma-roudoukyoku/content/contents/001098113.pdf)
Provided by Karaksa Media Partner(24 April, 2024)