Ada dua kafe dan kedai teh modern untuk pengunjung bersantai dan menikmati taman.
Pilihan menu di kafe tersebut seperti kopi, kue, dan makan siang yang terinspirasi dari menu lokal.
Selain taman, The Adachi Museum of Art juga menampilkan karya dari pelukis abad ke-19 dan ke-20 terbaik di Jepang. Seperti karya Yokoyama Taikan, yang merevolusi teknik melukis gaya tradisional.
Sebelum meninggalkan museum, pengunjung akan melewati gedung paviliun yang menampung lukisan karya seniman kontemporer baru.
Baca juga: Instagramable! Taman Iluminasi di Jepang Saat Musim Dingin
Gaya lukisan dari karya-karya ini sangat kontras dengan gaya seniman abad ke-19 dan ke-20 di museum utama.
Hal ini untuk menunjukkan keragaman seni Jepang, yang mengisyaratkan ke mana arah seni Jepang di masa depan.
Jam Buka dan Akses ke Museum
Dari April hingga September, museum buka mulai pukul 09.00 hingga 17.30 waktu setempat. Sementara di bulan Oktober hingga Maret, museum buka dari jam 9.00 hingga jam 17.00 waktu setempat.
Wisatawan asing yang datang bisa mendapatkan diskon tiket masuk, dengan menunjukkan paspor. Selain itu rombongan dengan minimal 20 orang atau lebih serta pelajar, juga bisa mendapatkan diskon.
Baca juga: Inilah Gerai Starbucks Bagian Barat Jepang Pertama di Tengah Taman
Museum ini bisa diakses oleh pengguna kursi roda, maupun para orang tua yang membawa kereta bayi. Tak perlu khawatir, kursi roda dan kereta bayi juga bisa disewa di lokasi museum.