Di dalam toko terdapat sebuah koleksi bahan pembuatan stempel yang digunakan pad stempel seniman dan peralatan kaligrafi.

Tamaru Inbou pertama kali dibuka pada 1912 sebagai toko yang menjual berbagai barang-barang. Selama Zaman Meiji, mereka memulai stempel sebagai segel yang menjadi budaya di antara warga kota.

“Sebagai bentuk pengabdian masyarakat, toko ini mengembangkan teknik untuk membuat arak-arakan yang digunakan pada Festival Gion dan Kuil Yasaka secara cuma-cuma,” tambah Tamaru.

Foto menampilkan Seri Stempel Kyou ufufu. Desain stempel termasuk stempel geisha, pedagang, seri shogun yang menampilkan Oda Nobunaga, dan seri gaya barat juga ada.

Gambar binatang dan pemandangan terlihat nyata dengan goresan halus. Stempel hadir dalam beragam jenis tergantung desain, untuk menjamin ada cukup ruang di dalam kotak.

Segel pribadi yang dibuat manual selalu menjadi produk andalan toko ini, mereka mulai membuat Seri Stempel Kyou Ufufu sejak 30-40 tahun lalu. 

Sejak saat itu, desain-desainnya telah bertambah hingga 3.400 jenis. Stempel Seri Hikoto menampilkan geisha, shogun, dan karya sastra ternama disertai dengan kalimat atau ungkapan singkat, juga merupakan cinderamata Kyoto terkenal.

Contoh beberapa stempel, digunakan untuk menyampaikan sebuah pesan, dipajang di pintu masuk toko. Salah satunya selaras dengan musim-musim, sehingga bisa digunakan untuk pada kartu ucapan salam di setiap musim.

Dengan banyaknya variasi desain stempel, kamu dapat membuat gambar sendiri menggunakan dua atau lebih Seri Stempel Kyou ufufu. 

Toko ini juga memiliki stempel surat yang dapat digunakan pada kartu ucapan Tahun Baru dan kartu ucapan kesembuhan, serta kartu ucapan pada setiap musim.