Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Seputar Jepang

Berikut Fasilitas Muslim yang Ditawarkan oleh Bandara Haneda Jepang

Kompas.com - 03/10/2019, 18:00 WIB

OhayoJepang - Bandara Internasional Haneda merupakan salah satu bandar udara yang sering digunakan oleh orang asing saat mengunjungi Jepang. Bandara ini memiliki tiga terminal, yaitu Terminal 1 dan Terminal 2 untuk penerbangan domestik dan Terminal Internasional. 

Bandara ini menawarkan banyak fasilitas baik untuk pengunjung lokal maupun pengunjung internasional, dan salah satunya adalah fasilitas untuk Muslim. Berikut beberapa fasilitas Muslim yang ditawarkan oleh Bandara Haneda.

  1. Prayer Room di lantai tiga Terminal International

 Prayer Room di lantai tiga Terminal International
Prayer Room di lantai tiga Terminal International

Prayer room atau mushola disediakan di area lobi keberangkatan Terminal Internasional, di bagian luar sebelum imigrasi. Mushola ini bisa ditemukan di sekitar area lobi boarding L.

Sebelum masuk ke ruangan, kamu perlu menekan tombol intercom yang ada di dekat pintu. Petugas akan membukakan pintu yang diatur secara otomatis.

Ruang ibadah di Terminal Internasional Bandara Haneda Jepang.
Ruang ibadah di Terminal Internasional Bandara Haneda Jepang.

Ruang ini tidak diberikan penyekat atau pemisah antara ruangan untuk wanita atau pria. Tentu bila tidak ingin bersamaan kamu bisa menggunakannya secara bergantian dengan grup atau orang lain. 

Kamu akan menemukan tempat wudhu di dekat pintu masuk dan tempat solat di bagian dalamnya. Bagian lantai ruang solat dilapisi dengan karpet dan di bagian langit-langitnya terpasang arah kiblat.

  1. Restoran dengan menu halal

Restoran dengan menu halal di Terminal Internasional Bandara Haneda Jepang.
Restoran dengan menu halal di Terminal Internasional Bandara Haneda Jepang.

Kali ini kami akan memperkenalkan dua restoran bersertifikat halal di bandara ini. Pertama, restoran “Kebab Stand” yang terletak di lantai empat Terminal International.

Menu yang ditawarkan adalah masakan Turki dan terdapat banyak pilihan rasa kebab yang hanya bisa dipesan untuk take-away

Karena terletak di Terminal International ada banyak pengunjung asing yang berkunjung ke tempat ini meskipun bukan Muslim. Salah satu alasannya mungkin karena selain menawarkan menu halal mereka juga menawarkan menu vegetarian.

Restoran ini buka dari pukul 07.00 sampai 22.00.

Selain itu, ada juga restoran “Mrs Istanbul” yang terletak di lantai tiga Terminal 2 untuk penerbangan domestik. Restoran ini menawarkan masakan Turki dan Jepang. Masakan Turki yang ditawarkan antara lain adalah kebab, roti Turki, dan es krim Turki. 

Di sini kamu bisa melihat daging untuk kebab yang diputar yang akan menggugah selera makan. Restoran ini juga menyediakan menu berbahasa Inggris yang memudahkan turis asing saat memesan makanan. Restoran ini buka dari pukul 08.00 sampai 19.30 (last order).

  1. Pamflet untuk wisatawan Muslim

Pamflet MUSLI-MAP TOKYO merupakan buku panduan bagi turis Muslim yang dibuat oleh mahasiswa yang tergabung dalam kelas Seminar bernama “Symbiosis Project with Muslims”.
Pamflet MUSLI-MAP TOKYO merupakan buku panduan bagi turis Muslim yang dibuat oleh mahasiswa yang tergabung dalam kelas Seminar bernama “Symbiosis Project with Muslims”.

Pamflet MUSLI-MAP TOKYO merupakan buku panduan bagi turis Muslim yang dibuat oleh mahasiswa yang tergabung dalam kelas Seminar bernama “Symbiosis Project with Muslims”. 

Buku panduan ini menyediakan informasi mengenai akses dan peta tempat wisata, restoran halal atau ramah muslim, tempat solat yang ada di suatu tempat pariwisata. Temukan pamflet ini di restoran Kebab Stand dan Mrs Istanbul.

Artikel ini ditulis oleh mahasiswa yang tergabung dalam Muslim Symbiosis Project Nonaka Lab dari Keio University kampus Shonan Fujisawa. Muslim Symbiosis Project Nonaka Lab merupakan sebuah kelompok penelitian mahasiswa yang ada di kampus Shonan Fujisawa Keio University. 

Kelompok ini memiliki tujuan berupa pemberian Omotenashi (Japan’s Hospitality) kepada orang Muslim baik yang sedang berwisata ataupun berkunjung ke Jepang. Mereka membagikan informasi mengenai restoran ramah muslim melalui berbagai media seperti guidebook, aplikasi, Facebook dan Youtube. Saat ini, terdapat 20 mahasiswa yang tergabung dari tahun pertama sampai tahun ke-4 yang tergabung dalam kelompok penelitian ini.   

Nonaka Lab HP:

https://nonakalab.sfc.keio.ac.jp/homepage/index.html (Japanese)

https://nonakalabproject.wixsite.com/nonakalabactivity/link (English)

facebook (Welcome Muslim Friends)

twitter

Instagram

Youtube (Nonaka lab. channel)

Halaman:
Editor : Wahyu adityo prodjo

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.