Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Place Introduction

Acara Penuh Cahaya nan Menakjubkan di Pemandian Air Panas Dogo Onsen

Kompas.com - 14/06/2019, 10:05 WIB

OhayoJepang - Dogo Onsen meluncurkan sebuah proyek projection mapping bersama Naked Inc. pada April 2019. Proyek ini diadakan untuk menyambut Era Reiwa yang baru di Jepang.

Mulai 25 Mei 2019, penduduk lokal dan turis dapat menikmati animasi orisinal berjudul “Hi no Tori ‘Dogo Onsen-hen’” (Phoenix, Versi Onsen Dogo). Animasi ini menampilkan legenda dan kisah dari onsen yang ada dalam sejarah, mulai dari zaman pra sejarah sampai era Asuka. Penonton pada acara ini dibuat terpesona dengan tampilan seni, suara, dan cahaya yang begitu menakjubkan.

Dogo Onsen x Naked MESSAGE - Phoenic, Arrival - merupakan sebuah pertunjukan sukses dan mampu menyedot perhatian orang-orang sejak mulai ditampilkan.  
Dogo Onsen x Naked MESSAGE - Phoenic, Arrival - merupakan sebuah pertunjukan sukses dan mampu menyedot perhatian orang-orang sejak mulai ditampilkan.  

Dogo Onsen dipandang sebagai simbol tempat wisata dari kota Matsuyama. Tak heran, karena Dogo Onsen sudah ada selama 125 tahun setelah Restorasi Meiji. Sepanjang tahun, tempat ini sudah mengalami renovasi dan perbaikan selama beroperasi sebagai onsen (pemandian air panas).

Dogo Onsen disebut-sebut sebagai tempat pemandian air panas tertua di Jepang. Dengan kedatangan Era Reiwa yang baru, banyak lagu dalam acara ini menyampaikan pentingnya warisan generasi baru pada budaya Jepang.

Dogo Onsen x Naked MESSAGE – Phoenix, Arrival– merupakan sebuah karya kolaborasi dengan karya abadi Tezuka Osamu, Hi no Tori (Phoenix), yang merupakan pengembangan proyek Dogo REBORN.

Kedatangan Phoenix diumumkan melalui lentera dan papan penghalang sinar matahari.
Kedatangan Phoenix diumumkan melalui lentera dan papan penghalang sinar matahari.

Penonton di acara ini bisa melihat Phoenix nan besar, simbol kehidupan abadi, yang memberikan kehidupan dan warna pada setiap era. Selama acara, energi Phoenix menyebar di waktu yang sama saat “Dugoooooooon!”, sebuah kata onomatopoeia khas Jepang, bermunculan di layar. Lalu musik mulai dimainkan oleh Yuji Nomi, yang pernah bekerja sama dengan Ryuichi Sakamoto untuk musik latar film The Last Emperor.

Phoenix Tezuka disebut-sebut terinspirasi oleh Firebird karya Stravinsky. Dengan bantuan seni digital terkini, memberikan penonton pengalaman yang menyegarkan, sesuatu yang baru, dan mendalam.

Adegan Phoenix akan membuat penonton bersorak.
Adegan Phoenix akan membuat penonton bersorak.

Produksi Tezuka Hi no Tori “Dogo Onsen-hen” memulai kisah animasinya pada 24 Mei 2019. Untuk informasi yang detail, kamu bisa mengecek di situs web resminya. Projection mapping terhubung dengan teknik onomatopoeia yang kerap muncul di manga. Teknik ini disebut-sebut dipionir oleh Tezuka.

Kumpulan penonton pada liburan Golden Week 2019
Kumpulan penonton pada liburan Golden Week 2019

Hi no Tori  © TEZUKA PRODUCTIONS

Informasi Event
Dogo Onsen x Naked MESSAGE-Phoenix
Lokasi: 5-6 Dogo Yunomachi, kota Matsuyama, Prefektur Ehime
Acara projection mapping ditampilkan setiap 15 menit dari 19.00 sampai 21.30 sampai acara berakhir. Tidak dikenakan biaya untuk menonton projection mapping.

Situs resmi: https://dogoreborn.info/ (Bahasa Jepang)

Artikel ini diambil dari https://prtimes.jp/ (situs hanya tersedia dalam bahasa Jepang)

Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.