Gaji Pekerja Konstruksi Tinggi, Harga Kondominium di Jepang Melonjak

Deretan kondominium di Tokyo, Jepang. Harga kondo baru di Jepang rata-rata mencapai 60,82 juta yen (Rp 6,67 miliar-an). PEXELS/RYUTARO TSUKATA

Berdasarkan data Real Estate Economic Institute, harga rata-rata kondominium baru di Jepang mencapai 60,82 juta yen (Rp 6,67 miliar-an), seperti melansir Xinhua pada Rabu (26/2/2025).

Peningkatan harga kondominium baru di Jepang didorong oleh tingginya biaya konstruksi termasuk lonjakan harga material dan biaya tenaga kerja. 

Faktor ini menyebabkan harga properti tetap tinggi di berbagai wilayah, meskipun ada variasi kenaikan antar daerah.

Harga rata-rata kondominium baru di Jepang naik 2,9 persen pada 2024 dibandingkan tahun sebelumnya, sekaligus mencetak rekor kenaikan selama delapan tahun berturut-turut.

Pertama kalinya dalam sejarah, harga nasional melampaui 60 juta yen.

Namun, tren kenaikan harga tidak merata. Wilayah metropolitan Tokyo misalnya, justru mengalami penurunan harga sebesar 3,5 persen, dengan harga rata-rata mencapai 78,2 juta yen. 

Sebaliknya, wilayah Kinki mengalami lonjakan harga 14,8 persen, dengan rata-rata 53,57 juta yen.

Beberapa kota besar lainnya juga mengalami kenaikan signifikan. 

Sendai naik 27,2 persen, Hiroshima meningkat 31,8 persen, dan Fukuoka mencatat kenaikan tertinggi sebesar 40,1 persen.

Lembaga riset memproyeksikan bahwa harga kondominium baru di Jepang akan terus meningkat.

Hal ini disebabkan oleh biaya konstruksi semakin tinggi serta pasokan yang terkonsentrasi di lokasi dengan permintaan tinggi, di mana unit-unit tetap terjual dengan harga premium.

Berdasarkan tren ini, pasar properti Jepang diperkirakan akan tetap kompetitif, terutama di kawasan dengan daya tarik investasi tinggi.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!