OhayoJepang - Apakah Anda tahu apa yang harus Anda lakukan jika Anda kehilangan paspor, dompet, ponsel, kamera, atau benda berharga lainnya saat melakukan perjalanan? Kehilangan benda berharga tentu akan membuat wisata Anda terasa tidak menyenangkan.
Panduan berikut akan memberi tahu Anda apa yang harus Anda lakukan jika Anda berada di situasi tersebut. Sebagai contoh kasus, kami gunakan sistem Tokyo Metro (yang termasuk rute-rute Ginza Line, Marunouchi Line, Hibiya Line, Tozai Line, Chiyoda Line, Yurakucho Line, Hanzomon Line, Namboku Line, dan Fukutoshin Line)
*jika Anda kehilangan barang di kereta yang dimiliki perusahaan kereta lainnya, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menelepon perusahaan kereta tersebut.
Jika Anda melupakan atau kehilangan barang saat di sebuah kereta dari Tokyo Metro (yang termasuk rute-rute Ginza Line, Marunouchi Line, Hibiya Line, Tozai Line, Chiyoda Line, Yurakucho Line, Hanzomon Line, Namboku Line, dan Fukutoshin Line) dan masih di hari yang sama dengan Anda kehilangan barang tersebut, coba kunjungi Lost & Found Center (pusat barang hilang) di stasiun terdekat dengan melihat papan tanda seperti tampak di foto berikut.
Barang yang hilang dan terlupakan yang tidak diambil pada hari yang sama, akan disimpan selama empat hari (terhitung mulai dari keesokan hari setelah barang disimpan petugas) di Lost & Found Center yang berada di Stasiun Iidabashi. Jika Anda masih dalam periode tersebut, hubungi 03-5227-5741 atau kunjungi langsung Iidabashi Station Lost & Found Center. Ini adalah Lost & Found Center yang berada di gerbang tiket stasiun Iidabashi.
Ini adalah Lost & Found Center di luar gerbang tiket. Pada hari kelima setelah barang yang hilang disimpan petugas, barang tersebut ditransfer ke bagian Lost & Found Center dari kepolisian Tokyo Metropolitan (Tokyo Metropolitan Police). Tokyo Metro juga telah memperkenalkan sistem pengisian formulir secara online yaitu "Lost Property Inquiry Form", jadi Anda bisa mencoba cara ini juga.
http://www.tokyometro.jp/lang_en/support/lost/
Provided by Travel Photo Guide™ and Japan Walker™ (11 Februari 2018)