KOMPAS.com - Kyoto merupakan kota di Jepang yang terkenal dengan nuansa tradisionalnya. Tidak hanya menikmati peninggalan bersejarah seperti kuil, kita pun dapat menikmati kafe-kafe bernuansa retro yang direnovasi dari rumah tua khas Jepang, seperti di daerah Nishijin, daerah yang terkenal sebagai?tempat lahirnya kerajinan tenun sutra tradisional bernama Nishijin-ori.
Kali ini kami akan memperkenalkan contoh perjalanan yang bisa Anda nikmati saat pelesiran dari daerah Nishijin ke daerah Nijo di kota Kyoto ini.
(Baca juga : Tiga Kedai Starbucks nan Elegan di Kyoto dan Kobe)
Di sini kita bisa berjalan sambil mengamati ciri khas rumah Jepang zaman dulu dari bentuk jendela ataupun patung dewa yang ada di genteng.
Matsutomiya Kotobuki merupakan restoran yang bangunannya direnovasi dari rumah tua zaman Meiji (1868-1912) dengan menu buffet yang menggunakan bahan makanan natural (bahan makanan yang diproduksi sebisa mungkin tanpa menggunakan bahan kimia dan dibesarkan secara alami). Bumbu dasar yang digunakan pada hidangan adalah Shoyu (kecap asin Jepang), sake dan gula pasir.
(Baca juga : Inilah 3 Kafe Unik dengan Meja Pemanas Khas Jepang, Kotatsu)
Pada semua hidangan restoran ini sama sekali tidak digunakan kaldu hewan, sehingga rasa lezat dan manis dihasilkan asli dari sayuran dan bahan lain yang digunakan, seperti rasa manis dihasilkan dari gandum pada sup miso, kelezatan alami ini pasti akan membuat Anda kaget.
Hidangan obanzai (sebutan untuk lauk rumahan khas Kyoto yang telah ada sejak dulu) dari bahan makanan natural. Menu restoran ini berfokus pada makanan sehat seperti rebusan sayur dan lain-lain.
(Baca juga : Kafe Instagenic Favorit Wisatawan di Kansai)
Di lantai 2 kita bisa menikmati jendela dengan desain yang antik. Kita juga bisa melihat ciri khas rumah tradisional dari bentuk jendela Jepang yang tradisional.
Informasi Tempat
Matsutomiya Kotobuki
Alamat: Kyoto-shi, Nakagyo-ku, Takeyacho-doori Nishinotoin Nishiiru, Takeya-cho 422
Akses: Jalan kaki 8 menit dari stasiun subway Marutamachi, Jalan kaki 11 menit dari stasiun subway Nijo-jo
Jam operasional: 11.30-15.00 (LO 14.20), Jumat/Sabtu/Minggu: 11.30-15.00 (LO: 14.20)
Hari libur: hari Selasa
Harga buffet: Natural foods buffet 1.080 Yen, Akhir minggu & Hari libur 1.490 Yen
*Batas waktu makan 60 menit
Cat Apartment Coffee
Cat Apartment Coffee merupakan kafe kucing dengan 15 ekor kucing idola yang viral di medsos.
Kopi yang digunakan di kafe ini merupakan kopi dari toko terkenal Unir Specialty Coffee.
Waktu yang paling diminati pelanggan adalah waktu makan (sekitar jam 17.00-18.00), di sini kita bisa melihat kucing yang melingkar sambil makan dengan lahap.
Kita juga bisa melihat kelakuan lucu kucing yang penasaran dengan pemandangan di luar dan berdiri untuk melihatnya dari jendela.
Informasi Tempat
Cat Apartment Coffee
Alamat: Kyoto-shi, Kamigyo-ku, Ichijo-doori, Omiya Higashiiru, Shimoishibashi
Minamin Hancho 54-1
Akses: Jalan kaki 15 menit dari stasiun subway Imadegawa
Jam operasional: 12.00-21.00 (LO 19.30)
Akhir minggu & Hari libur: 12.00-19.00 (LO 18.00)
Hari libur: Senin, Selasa dan Jumat
Biaya masuk: 1.296 Yen (60 menit), 1.836 Yen (90 menit)
*Perpanjangan waktu dikenakan biaya tambahan 216 Yen/ 10 menit
*Anak di bawah 7 tahun tidak bisa masuk dan tidak bisa reservasi
Café 1001
Café 1001 merupakan kafe yang direnovasi dari rumah penduduk di zaman Meiji (1868-1912), dengan pilar-pilar berwarna coklat yang mengeluarkan nuansa tua. Kafe ini terkenal dengan parfait rasa cokelat mintnya.
Lantai yang awalnya merupakan tatami (alas tradisional Jepang dari jerami) diganti menjadi kayu.
Sinar matahari yang masuk ke toko melalui jendela, korner buku karangan Fujiko F. Fujio yang ada di pojokan kiri toko, mengundang kita untuk bersantai menikmati hari.
Kue Apple Shibust seharga 580 Yen. Dessert ini merupakan menu terbatas yang dijual hanya sampai pertengahan Februari 2018.
Di bagian belakang rak buku terdapat tempat duduk. Brankas besi yang ada sebelum direnovasi pun digunakan sebagai rak buku.
Informasi Tempat
Café 1001
Alamat: Kyoto-shi, Kamigyo-ku, Taido-cho 288
Akses: Naik bus 12 menit dari stasiun Omiya (Bus No. 201, 206, 46) turun di halte Senbon Nakatachiuri
Jam operasional: 11.30-17.00 (LO 16.30)
Hari libur: Tidak tentu
Sarasa Nishijin merupakan retro kafe yang direnovasi dari pemandian umum berusia 80 tahun. Keramik mojalica ala Jepang yang menghiasi satu dinding penuh di bagian dalam toko memberikan kesan nostalgia.
Kafe ini pun sering dijadikan sebagai tempat syuting film. Menu andalan kedai ini adalah kue cake musiman seharga 540 Yen per potong dan susu rasa kinako seharga 574 Yen.
Interior toko ini meninggalkan banyak nuansa khas sento. Akhir-akhir ini toko ini dijadikan lokasi syuting film “Boku wa Asu, Kino no Kimi to Deeto Suru”. Bagian atap rumah berbentuk Karahafu (bentuk seperti ombak) pun memberikan kesan yang kuat.
Provided by Japan Walker™, Kansai Walker™ (12 December 2017)