Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Sekolah di Jepang Mulai Sediakan Menu Makan Siang Halal, Berawal dari Prefektur Ibaraki

Kompas.com - 13/Sep/2024, 16:00 WIB
Ilustrasi menu makan siang siswa sekolah. (PEXELS/FOX1004)
Lihat Foto
Ilustrasi menu makan siang siswa sekolah. (PEXELS/FOX1004)

Salah satu budaya di Jepang yaitu makan siang. Terutama siswa SD dan SMP disediakan makan siang bergizi oleh sekolah.

Menu makan siang lekat dengan bento yang terdiri dari nasi, sayur, lauk, dan makanan atau minuman pendukung lainnya.

Baru-baru ini, SD dan SMP di Kota Sakai, Prefektur Ibaraki, menyajikan menu makan siang halal.

Menurut pernyataan Sakai Town School Lunch Center di situs web resmi pemerintah Kota Sakai, mereka pertama kali menyediakan menu halal sebagai uji coba makan siang sekolah pada Rabu (4/9/2024).

Sakai Town School Lunch Center bertugas menyediakan menu makan siang untuk siswa SD dan SMP di Kota Sakai dan Kota Goka.

Menu makan siang halal itu menggunakan bahan-bahan yang diizinkan oleh ahli gizi.

Makanan halal yang disediakan yaitu jus apel, tempura cumi-cumi, sup miso, jeruk mandarin beku; serta rice bowl terdiri dari nasi, telur, chikuwa, dan sayur.

Semua siswa diharapkan dapat menyantap makan siang bersama teman-temannya dengan adanya program makan siang halal itu.

Sakai Town School Lunch Center juga berharap melalui menu halal, siswa dapat memperdalam pemahaman mereka tentang halal dan belajar tentang kebiasaan makan dan pola makan di dunia.

Menambahkan dari The Mainichi, ada 35 siswa di Sakai dan empat siswa di Goka yang tidak dapat makan siang sekolah dan harus membawa bekal sendiri karena mereka harus konsumsi makanan halal.

Selain itu, Sakai Town School Lunch Center berencana menyediakan makan siang halal di sekolah secara berkala pada masa mendatang. 

Pusat ini juga berencana mempertimbangkan menu untuk siswa dari berbagai budaya makanan, seperti vegan.

Sumber:

  • Sakai Town School Lunch Center (https://www.town.ibaraki-sakai.lg.jp/page/page003478.html)
  • The Mainichi (https://mainichi.jp/english/articles/20240909/p2a/00m/0na/021000c)

 

Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Close Ads