Siapa yang ingin jalan-jalan agak jauh dari Tokyo? Kamu bisa coba ke Nagoya, ibu kota Prefektur Aichi.

Pencinta sejarah dapat menjadikan Nagoya sebagai tujuan berkunjung, salah satunya karena kota ini menjadi tempat kelahiran Shogun pertama bernama Minamoto Yoritomo.

Melansir Britannica.com/topic/shogun, shogun merupakan sebutan bagi pemimpin militer yang pertama kali digunakan pada Periode Heian.

Mengutip Nagoya-info.jp/en/nagoya; kota ini juga menjadi asal mula Three Unifiers yaitu Oda Nobunaga, Toyotomi Hideyoshi, dan Tokugawa Ieyasu.

Mereka bertiga panglima perang yang berjuang untuk menyatukan Jepang.

Di samping itu, kamu dapat menemukan Kuil Agung Atsuta, kuil kedua yang paling dihormati.

Kuil yang didirikan lebih dari 1.900 tahun lalu ini menjadi rumah bagi Pedang Kusanagi, salah satu dari Tiga Harta Karun Suci dan Tiga Tanda Kebesaran Kekaisaran Jepang.

Bukan cuma pencinta sejarah, Nagoya juga dapat dikunjungi oleh siapa saja misalnya buat liburan bersama keluarga dan anak.

Di sini terdapat Legoland Japan, atraksi yang dibangun dari Lego.

Informasi mengenai tempat wisata di Nagoya selengkapnya dapat dibaca di Nagoya-info.jp/en.

Jarak dari Tokyo ke Nagoya terbilang jauh, lebih dari 250 kilometer tetapi mudah dijangkau naik shinkansen atau pesawat.

Simak transportasi dari Tokyo ke Nagoya berikut.

Baca juga: Itinerary Wisata Seharian di Nagoya, Bujet Mulai dari Rp 1,6 Juta

Kastil Nagoya, salah satu simbol prefektur Aichi.

1. Shinkansen dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Nagoya

Menurut Nagoya-info.jp/en/access, kamu dapat naik JR Tokaido Shinkansen Nozomi Super Express dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Nagoya.

Berdasarkan situs web tiket shinkansen, tarif shinkansen dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Nagoya sekitar 14.940 yen atau Rp 1,6 juta-an.

Tarif itu untuk orang dewasa dengan kursi sudah dipesan saat membeli tiket shinkansen (reserved seat).

Dari Stasiun Nagoya, kamu dapat pergi ke berbagai tempat naik kereta atau bus.

2. Highway bus dari Tokyo ke Nagoya

Highway bus atau bus kosoku melayani rute jarak jauh. Sama seperti kereta, terdapat beragam operator highway bus.

Berdasarkan Japan-guide.com/e/e2366.html; beberapa operator highway bus seperti Willer Express dan bus di bawah perusahaan JR seperti JR Hokkaido Bus, JR Tohoku Bus, JR Kanto Bus, JR Tokai Bus, Nishinihon JR Bus, Chugoku JR Bus, JR Shikoku Bus, dan JR Kyushu Bus.

Menurut situs web operator highway bus, tarif dari Tokyo ke Nagoya mulai dari 2.200 yen atau Rp 235.000-an per orang.

Durasi perjalanan highway bus dari Tokyo ke Nagoya sekitar 5 jam 9 menit seperti dilansir dari Nagoya-info.jp/en/access.

Baca juga: 3 Tempat Wisata Anak di Nagoya Jepang, Wajib Kunjungi LEGOLAND Japan

Kuil Atsuta di Nagoya, Jepang.

3. Pesawat dari Bandara Haneda atau Bandara Narita ke Bandara Internasional Chubu Centrair

Durasi penerbangan dari Bandara Haneda (Tokyo) atau Bandara Narita (Chiba) ke Bandara Internasional Chubu Centrair di Tokoname sekitar 60 menit.

Menurut situs web agen perjalanan online, tarif dari Bandara Haneda atau Bandara Narita ke Bandara Internasional Chubu Centrair mulai dari Rp 1,5 juta-an.

Terdapat sejumlah maskapai penerbangan dengan waktu berangkat pagi dan malam hari.

Baca juga: 3 Tempat Wisata di Nagoya Jepang, Kuil dan Kastil Kaya Sejarah

Ilustrasi suasana Stasiun Nagoya.

4. Kereta dari Bandara Internasional Chubu Centrair ke Stasiun Nagoya

Bandara Internasional Chubu Centrair terletak di Tokoname, sekitar 45-50 kilometer dari Nagoya.

Kamu bisa naik kereta Meitetsu Line Limited Express dari Bandara Internasional Chubu Centrair ke Stasiun Nagoya dengan tarif sekitar 890 yen atau Rp 95.000-an. Durasi perjalanan 28 sampai 35 menit.

Selain itu, bisa naik taksi dengan tarif 12.000 yen atau Rp 1,3 juta-an, durasi perjalanan sekitar 50 menit.

Baca juga: Biaya Transportasi di Jepang, Tiket Kereta Satuan Mulai dari Rp 2.000-an