Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

7 Tempat Wisata Paling Menakjubkan di Kyoto, Menurut Kansai Walker

Kompas.com - 5/Nov/2019, 09:06 WIB
Matahari terbenam di Yuhigaura yang mewarnai langit dengan warna merah muda cerah ini membentuk pemandangan yang seolah-olah keluar langsung dari negeri dongeng.
Lihat Foto
Matahari terbenam di Yuhigaura yang mewarnai langit dengan warna merah muda cerah ini membentuk pemandangan yang seolah-olah keluar langsung dari negeri dongeng.

Tidak perlu khawatir kapal akan bertabrakan dengan batu-batu itu karena kapten tahu cara menavigasi batu besar secara ahli.

Kegiatan “Hozugawa River Boat Ride” baik untuk dinikmati di semua waktu yang tersedia. Meskipun lembah-lembah itu selalu indah, wisatawan bisa mengagumi mereka dalam kemegahan hijau pekat selama musim panas.

Sungai Hozugawa terletak di 2 Shimo-Nakajima, Hozu-cho, Kota Kameoka, Kyoto. Waktu keberangkatan kapal mulai dari pukul 09.00 sampai 14.00 setiap jam nya dengan keberangkatan terakhir pukul 15.30.

Jadwal bervariasi pada akhir pekan dan hari libur Jepang. Pengunjung dapat menghubungi mereka di +81-771-22-5846. Biaya yang dikenakan adalah 4.100 yen untuk orang dewasa. Tempat ini dapat dijangkau dengan mengendarai mobil selama 10 menit dari Kyoto Jukan Expressway Shino Interchange.

Rurikei

Rurikei adalah jurang sepanjang empat kilometer yang terletak di dataran tinggi di sepanjang Sungai Sonobe. Tempat ini juga ditunjuk sebagai tempat terindah secara nasional oleh negara Jepang.


Rurikei adalah nama yang diberikan oleh seorang walikota pada Era Meiji yang terkesan dengan keindahan pemandangan di tempat ini. Kata “ruri” sendiri mengacu pada batu permata berwarna ungu kebiru-tuaan, Lapiz Lazuli.

Jika kamu memiliki kesempatan berkunjung ke daerah ini, pastikan untuk mengunjungi 12 Spot Terindah Rurikei, termasuk air terjun Meibaku yang memiliki pemandangan hiking yang indah.

Meibaku (berarti bernyanyi) dinamai demikian karena bagian belakang air terjun itu berlubang dan mengeluarkan suara.
Meibaku (berarti bernyanyi) dinamai demikian karena bagian belakang air terjun itu berlubang dan mengeluarkan suara.

Meibaku (berarti bernyanyi) dinamai demikian karena bagian belakang air terjun itu berlubang dan mengeluarkan suara.

Kami sarankan kamu untuk menikmati pemandangan air terjun yang menakjubkan dari tempat istirahat di bagian depan air terjun ini.

Halaman:
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar dibawah ini! *S&K berlaku
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.