Jepang adalah destinasi yang menawan, dikenal dengan budaya yang kaya, pemandangan yang memukau, dan tradisi unik.

Bagi wisatawan asing yang berencana bepergian ke Jepang, mempelajari frasa dasar bahasa Jepang dapat sangat meningkatkan pengalaman perjalanan.

Selain menunjukkan rasa hormat terhadap budaya setempat, hal ini juga mempermudah dalam menjalani berbagai situasi sehari-hari.

Berikut panduan mempelajari frasa dasar bahasa Jepang buat pemula, lengkap dengan contoh praktis sebagai permulaan.

1. Memahami Pengucapan dan Sistem Penulisan Bahasa Jepang

Bahasa Jepang menggunakan tiga sistem penulisan: Hiragana, Katakana, dan Kanji.

Menguasai semua penulisan itu tentunya menantang.

Wisatawan dapat fokus pada pengucapan dan beberapa frasa penting yang ditulis dalam Hiragana dan bahasa Jepang yang telah diromanisasi (Rōmaji).

• Hiragana: Digunakan untuk kata-kata asli dalam bahasa Jepang.
  Contoh: ありがとう (Arigatou) - Terima kasih
• Katakana: Digunakan untuk kata-kata serapan dari bahasa asing.
  Contoh: トレイン (Torein) - Kereta
• Rōmaji: Kata-kata bahasa Jepang yang ditulis dengan alfabet Romawi.
  Contoh: Arigatou.

Fokus pada pengucapan:

• Vokal (あ, い, う, え, お) diucapkan sebagai "ah," "ee," "oo," "eh," and "oh."
• Konsonan umumnya diucapkan seperti dalam Bahasa Inggris, kecuali beberapa huruf seperti "r," yang merupakan perpaduan antara "r" dan "l."

2. Memulai dengan Salam Sehari-hari

Mempelajari salam dasar adalah langkah awal yang baik.

• Halo: こんにちは (Konnichiwa)
• Selamat pagi: おはよう (Ohayou) [Informal]; おはようございます (Ohayou Gozaimasu) [Formal]
• Selamat malam: こんばんは (Konbanwa)
• Selamat tinggal: さようなら (Sayounara) atau またね (Matane) [Sampai jumpa]

3. Mempelajari Frasa Sopan untuk Berinteraksi

Kesopanan sangat dihargai dalam budaya Jepang. Hafalkan frasa-frasa berikut: