Kerja di Jepang bisa dimulai dengan magang salah satunya mengikuti program magang IM Japan, kerja sama antara Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia dengan International Manpower Development Organization Japan.

IM Japan berperan menyalurkan peserta magang dari Indonesia ke perusahaan mitra pelaksana magang di Jepang.

Peserta magang bakal mendapatkan sejumlah benefit seperti uang saku sampai asuransi.

Simak durasi dan tunjangan magang IM Japan melansir Jepang.magangln.id berikut.

Baca juga: Sekilas Informasi Program Magang ke Jepang, Sedang Buka Pendaftaran

Durasi magang kerja IM Japan

Magang kerja di Jepang ini dilakukan selama tiga tahun dan dapat diperpanjang sampai lima tahun.

Beberapa tahap durasi pemagangan sebagai berikut:

1. Masa training atau jisshusei: bulan pertama magang di Jepang termasuk masa training atau berlatih sambil bekerja dan berlatih di training centre.
2. Evaluasi kompetensi: mulai dari bulan kedua sampai bulan dua belas, kompetensi para peserta akan dievaluasi. Peserta harus lulus ujian pada akhir tahun pertama untuk lanjut tahap selanjutnya.
3. Technical intern training atau pelatihan magang teknis: mulai bulan kedua sampai tahun ketiga ini peserta magang dilindungi Undang-undang Perburuhan di Jepang dan boleh lembur.
4. Perpanjangan magang: hal ini dapat terjadi bila perusahaan dan peserta magang sepakat memperpanjang masa praktek kerja sampai lima tahun.

Tunjangan atau uang saku IM Japan

Peserta magang IM Japan bakal mendapatkan benefit mulai dari biaya subsidi pelatihan sampai tiket pesawat sebagai berikut:

1. Biaya subsidi pelatihan di Indonesia: 100.000 yen atau Rp 10,6 juta-an
2. Tunjangan pelatihan 1 bulan di training center Jepang: 80.000 yen atau Rp 8,5 juta-an
3. Uang saku tahun pertama Bidang Konstruksi dan Bidang Perawat Lansia atau Caregiver: 105.000 yen atau Rp 11,2 juta-an
4. Uang saku tahun kedua Bidang Konstruksi dan Bidang Perawat Lansia atau Caregiver: 110.000 yen Rp 11,7 juta-an
5. Uang saku tahun ketiga Bidang Konstruksi dan Bidang Perawat Lansia atau Caregiver: 120.000 yen atau Rp 12,8 juta-an
6. Uang saku tahun pertama Bidang Manufaktur dan Bidang Lainnya: 100.000 yen atau Rp 10,6 juta-an
7. Uang saku tahun kedua Bidang Manufaktur dan Bidang Lainnya: 105.000 yen atau Rp 11,2 juta-an
8. Uang saku tahun ketiga Bidang Manufaktur dan Bidang Lainnya: 110.000 yen atau Rp 11,2 juta-an
9. Transportasi dari tempat menginap ke tempat kerja
10. Asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan kerja, dan tunjangan pensiun
11. Tunjangan Dana Usaha Mandiri (DUM): dari 500.000 yen sampai 900.000 yen atau Rp 51 juta-an sampai Rp 91,9 juta-an
12. Tiket pesawat PP Indonesia-Jepang
13. Sertifikat dari IM Japan

Baca juga: Daftar Kejuruan Program Magang ke Jepang, Konstruksi sampai Pertanian

(Kompas.com/Ignatio Edro Humberto Berutu)