Musim Influenza di Jepang pada Musim Dingin, Lakukan Vaksinasi Sebelum ke Sini

Ilustrasi orang terkena influenza sedang istirahat di rumah. PEXELS/KAROLINA GRABOWSKA

Buat kamu yang mau liburan ke Jepang, harus mengetahui bahwa di Jepang ada wabah atau musim influenza yang puncaknya terjadi pada musim dingin antara Desember sampai Februari atau Maret.

Virus ini menyebar dengan cepat melalui percikan batuk dan bersin atau kontak dengan permukaan yang terkontaminasi.

Influenza bukan sekadar flu biasa.

Penyakit ini dapat menyebabkan demam tinggi (38°C atau lebih), sakit kepala, nyeri tubuh, kelelahan, hingga komplikasi serius seperti pneumonia bakteri atau ensefalopati. 

Kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, ibu hamil, dan individu dengan kondisi kesehatan kronis lebih berisiko mengalami gejala berat.

Baca juga:

Waktu Terbaik untuk Vaksinasi

Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang (MHLW) sangat menganjurkan vaksinasi sebelum musim flu mencapai puncaknya.

Vaksinasi sebaiknya dilakukan pada November hingga pertengahan Desember agar tubuh memiliki waktu untuk membangun imunitas sebelum musim flu mencapai puncaknya.

Walaupun vaksin tidak membuat tubuh kebal sepenuhnya, vaksinasi dapat mengurangi tingkat keparahan gejala jika terinfeksi.

Bagi kamu yang sebelumnya pernah mengalami efek samping setelah vaksinasi Covid-19, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mendapatkan vaksin influenza.

Vaksin ini membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi risiko penyakit parah akibat influenza.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!