Musim Panas Tahun Ini Berakhir, Program Cool Biz Pun Usai

Ilustrasi pria memakai kemeja berbahan ringan saat musim panas. (KARAKSA MEDIA PARTNER) KARAKSA MEDIA PARTNER

Bersamaan dengan berakhirnya musim panas di Jepang, budaya bisnis Cool Biz juga akan segera berakhir bagi banyak perusahaan.

Ohayo Jepang akan membahas konsep Cool Biz dan mengapa konsep ini diterapkan di banyak perusahaan di Jepang.

Baca juga: Mengenal Cool Biz, Inisiatif Tempat Kerja di Jepang untuk Atasi Musim Panas

Musim panas di Jepang terkenal panas dan lembap, dan tahun ini, suhunya bahkan lebih menyengat daripada tahun-tahun sebelumnya.

Menurut data dari Badan Meteorologi Jepang, suhu rata-rata musim panas ini telah meningkat beberapa derajat di berbagai wilayah, membuat cuaca semakin tak tertahankan.

Dampak dari panas ekstrem ini dapat berkisar dari peningkatan kelesuan dan keengganan untuk berangkat kerja hingga masalah yang lebih serius seperti dehidrasi dan sengatan panas.

Secara pribadi, musim panas ini sangat menantang, terutama saat bekerja di lingkungan kantor formal.

Pemerintah Jepang memperkenalkan konsep Cool Biz untuk mengatasi masalah akibat cuaca panas.

Cool Biz merupakan kampanye yang bertujuan agar pekerja kantoran dapat berpakaian lebih nyaman sambil tetap menjaga profesionalisme di tengah cuaca panas.

Mengenal Cool Biz

Cool Biz pertama kali diperkenalkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup Jepang pada 2005 sebagai bagian dari kampanye nasional untuk mengurangi emisi karbon dioksida.

Konsep ini mendorong perusahaan di seluruh Jepang untuk melonggarkan aturan berpakaian mereka di musim panas.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!