Jepang Bakal Punya Taksi Listrik Terbang, Bisa Tempuh Narita-Tokyo dalam 15 Menit

Taksi listrik terbang oleh maskapai penerbangan Jepang ANA dan perusahaan Amerika Serikat, Joby Aviation. DOK. JOBY AVIATION

Jepang bersiap menghadirkan layanan taksi listrik terbang mulai 2027. Proyek ini digarap oleh maskapai ANA bersama perusahaan rintisan asal Amerika Serikat, Joby Aviation.

Melansir kantor berita AFP (7/8/2025), kedua perusahaan akan membentuk usaha patungan untuk mengoperasikan lebih dari 100 unit taksi terbang berkapasitas lima orang.

Pesawat yang dikembangkan Joby mampu mengangkut satu pilot dan empat penumpang dengan kecepatan maksimal hingga 320 kilometer per jam.

Layanan ini akan difokuskan pada rute antara Bandara Narita, Haneda, dan pusat kota Tokyo.

Saat ini, perjalanan dari Tokyo ke Narita bisa memakan waktu lebih dari satu jam. Dengan taksi terbang, waktu tempuhnya diperkirakan hanya sekitar 15 menit.

Presiden dan CEO ANA, Koji Shibata, menyebut proyek ini akan merevolusi mobilitas udara di Jepang.

ANA juga menegaskan ingin membuat layanan ini terjangkau bagi masyarakat umum.

Meskipun belum ada informasi soal harga tiket, ANA memastikan bahwa aspek keterjangkauan menjadi perhatian utama dalam pengembangan layanan ini.

Baca juga:

Debut Perdana di Osaka Expo 2025

ANA dan Joby berencana memperkenalkan taksi terbang listrik ini secara publik lewat demonstrasi penerbangan di Osaka Expo 2025 yang akan berlangsung Oktober mendatang.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!