Ekspor Produk Laut Indonesia ke Jepang Tembus Rp 4,4 Triliun, Didominasi Udang dan Ikan Beku

Produk laut Indonesia dalam ajang The 27th Japan International Seafood and Technology Expo (JISTE) 2025 di Tokyo Big Sight pada 20-22 Agustus 2025. DOK. KBRI TOKYO

Indonesia terus memperkuat pasar perikanan di Jepang.

Menurut data Kementerian Perdagangan, nilai ekspor produk perikanan Indonesia ke Jepang mencapai USD 270 juta atau sekitar Rp 4,4 triliun pada Januari hingga Juni 2025.

Melansir siaran pers KBRI Tokyo (20/8/2025), angka itu meningkat empat persen dibandingkan periode yang sama pada 2024.

Beberapa komoditas yang berkontribusi adalah udang, krustasea, ikan beku, dan telur ikan.

Sementara itu, nilai ekspor sepanjang 2024 mencapai USD 530,88 juta atau sekitar Rp 8,6 miliar.

Produk yang mendominasi antara lain udang dan ikan filet beku.

Demi menjaga tren positif tersebut, KBRI Tokyo mengenalkan produk laut Indonesia dalam ajang The 27th Japan International Seafood and Technology Expo (JISTE) 2025 di Tokyo Big Sight pada 20-22 Agustus 2025.

Pameran ini menjadi langkah strategis untuk memperluas pasar sekaligus mempererat hubungan perdagangan Indonesia dan Jepang.

Baca juga:

Produk Laut Indonesia di Tokyo

Paviliun Indonesia di JISTE 2025 merupakan hasil kolaborasi antara KBRI Tokyo dengan Kementerian Perdagangan, BNI Tokyo, BRI, Garuda Indonesia, serta ASEAN Japan Center.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!