Wawancara Kerja di Jepang, Cara Jawab Pertanyaan Rencana 5 Tahun Mendatang

Ilustrasi wawancara online atau wawancara daring untuk kerja di Jepang. (KARAKSA MEDIA PARTNER) KARAKSA MEDIA PARTNER

Jepang makin marak merekrut tenaga kerja dari berbagai negara akibat penurunan populasi, salah satunya Indonesia.

Tercatat melalui data yang diakumulasi JETRO, Organisasi Perdagangan Eksternal Jepang, peningkatan jumlah tenaga kerja dari Indonesia pada 2023 bertambah sebesar 121,507 orang atau 56 persen dibandingkan dengan 2022.

Walau kebutuhan tenaga kerja terus meningkat, Jepang tetap mengadakan wawancara baik daring maupun tatap muka sebagai salah satu tahap yang harus dilalui oleh calon pekerja.

Jumlah penyelenggaraan wawancara bergantung dari kebijakan perusahaan.

Ada yang hanya memerlukan satu kali wawancara, tetapi ada juga yang mencapai dua hingga tiga kali proses wawancara.

Ada beberapa pertanyaan yang sering diberikan perusahaan Jepang ketika wawancara, yaitu “rencana kita lima sampai sepuluh tahun ke depan” atau “bagaimana kamu melihat dirimu sepuluh tahun ke depan”.

Pertanyaan yang susah-susah gampang.

Tidak semua orang bisa menjawab dengan baik karena kebanyakan orang akan menjawab “hal yang ingin dicapai” tanpa ada “cara mencapainya”.

Bahkan ada yang menjawab “akan fokus ke saat ini, karena masa depan belum ada yang tahu”.

Kali ini, Ohayo Jepang akan memberikan tips menjawab pertanyaan rencana 5-10 tahun ke depan yang bisa dijadikan referensi.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!