5 Hujan Musim Gugur di Jepang alias Akisame

Ilustrasi perempuan pakai payung saat hujan. DOK. PAKUTASO

Saat warna cerah musim panas memudar menjadi rona hangat musim gugur, Jepang mengalami fenomena cuaca unik yang dikenal sebagai "秋雨" (akisame), atau hujan musim gugur.

Musim ini menghadirkan berbagai jenis hujan, masing-masing dengan karakteristik dan makna budayanya sendiri.

Mari kita jelajahi berbagai jenis hujan musim gugur di Jepang selama periode transisi ini.

Baca juga: 3 Kegiatan Musim Gugur di Jepang, Panen Chestnut sampai Berburu Jamur

Jenis akisame atau hujan musim gugur di Jepang

1. 秋霖 (shūrin): hujan musim gugur yang panjang

Salah satu jenis hujan musim gugur paling terkenal adalah "秋霖" (shūrin) yang merujuk pada periode hujan yang panjang yang dapat berlangsung selama beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu.

Jenis hujan ini biasanya lembut dan stabil, menciptakan suasana tenteram yang mendorong introspeksi dan relaksasi.

Gerimis shūrin yang terus-menerus merupakan tanda berakhirnya musim panas yang terik sekaligus ciri khas awal musim gugur yang dingin.

2. 時雨 (shigure): hujan yang berlalu

"時雨" (shigure) adalah jenis hujan yang tidak rata dan tidak dapat diprediksi.

Hujan yang berlalu ini biasanya singkat tetapi dapat terjadi beberapa kali sepanjang hari.

Shigure sering dikaitkan dengan akhir musim gugur.

Dikenal juga karena kemunculan dan lenyapnya secara tiba-tiba, seperti keindahan daun musim gugur yang cepat berlalu.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!