Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Tradisi Perayaan “White Day” di Jepang, Apakah Itu?

Kompas.com - 14/Mar/2019, 12:30 WIB
Cokelat
Lihat Foto
Cokelat

Jika memang terpaksa mengungkapkan perasaan, pria itu mungkin harus bersabar menunggu jawabannya saat Valentine tahun berikutnya. Walaupun White Day merupakan hari yang berhubungan dengan cinta, seorang pria tidak boleh mengungkapkan perasaan sayang pada orang yang disuka, kecuali itu pernyataan balasan.

Jangan membalas dengan cara yang sembrono

Mengikuti aturan Sanbaigaeshi, seorang pria diharapkan memberikan balasan dengan nilai tiga kali lipat lebih tinggi dari hadiah yang diterima saat Valentine. Jadi jika pria itu membalas dengan hadiah yang nilainya lebih rendah, itu sama saja dengan merusak hubungan romantis yang tengah berjalan. Apalagi ada satu bulan penuh waktu untuk memikirkan perasaan dan balasan, jadi ada baiknya membalas dengan sebaik-baiknya.

Provided by Karaksa Media Partner (12 Maret 2019)

Halaman:
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar dibawah ini! *S&K berlaku
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.